BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Sejak Liburan jelang lebaran, pasar-pasar di Balikpapan dipadati pengunjung. Bahkan di pasar Klandasan, antrian kendraan pribadi mengular sampai ke badan Jalan Jenderal Sudirman. Suasana pasar tradisional kalangan menengah atas ini pada H-2 lebaran diserbu pembeli untuk memenuhi kebutuhan lebaran.

Sejumlah pasar tradisional seperti Pasarbaru, pasar Pandansari juga padat pengunjung. Lapak daging di Pasar Klandasan kini bertambah pada H-2 lebaran. Biasanya lapak daging hanya berisi 6-8 pedangan namun kali berbeda. Penjual daging sapi bertambah berada ditengah diantara pedagang sayuran. Bahkan antrian pembelian daging sapi terjadi sejak pagi.

Salah seorang pemebeli di pasar Klandasan Ani (35) mengatakan mendekati lebaran harga daging semakin naik. “Saya beli daging satu kilo dengan harga Rp150 ribu, padahal kalo hari biasa tidak semahal ini. Kan kemarin-kemarin itu paling Rp125-130 ribu,” katanya, Senin (4/7/2016).

Meski naik tinggi, masyarakat tetap membeli daging dengan harga Rp150 ribu. Padahal pemerintah melalui Bulog telah menyediakan daging beku senilai Rp80 ribu perkg. “Beda ini kan lebih segar enak kalau dibuat semur atau rendang,” tuturnya.

Serbuan pembeli bukan hanya di lapak daging sapi potong tapi juga di lapak-lapak penjualan daging ayam. “Tadi saya beli ayam juga naik Rp50 ribu yang besar. Semua naik termasuk kacang panjang dan kebutuhan pokok lainya,” sebutnya.

Seorang pedagang daging ayam Rohani (34) mengaku harga ayam mengalami kenaikan perekornya untuk ukuran besar Rp50 ribu, sebelumnya Rp40 ribu perekor.

“Ya ayam naik harganya karena disana juga naik. Saya hari ini jual sekitar 250 ekor saja takut nggak habis kalau lebih dari itu. Kemarin saja stok 200 ekor hanya habis 150 ekor. Pasar lebih ramai tahun lalu daripada tahun ini,” katanya.

Meski kebutuhan lebaran naik, terlihat banyak warga mengantri membeli daging sapi dan ayam. Dua daging ini, memang banyak disajikan oleh keluarga saat menyambut hari lebaran 1 Syawal 1437 H yang diperkrakan jatuh pada Rabu, 6 Juli 2016.

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version