BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Lima Daerah di Kalimantan dan Sulawesi menandatangani kerja sama perdagangan jalur Selat Makassar di Hotel Platinum Balikpapan, Senin (20/03/2023)

Lima daerah yang melakukan pendatangan kerja sama yakni Kota Balikpapan dan Kabupaten Kotabaru di Kalimantan, Kabupaten Mamuju, Kabupaten Barru dan Kabupaten Pasangkayu di Sulawesi Barat.

Penandatangan dilakukan disela-sela Rapat Kerja (Raker) Komisariat Wilayah (Komwil) V Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) Regional Kalimantan di Balikpapan.

Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud mengatakan, jauh sebelum menjadi kepala daerah sudah memiliki harapan mewujudkan membangun kerja sama perdagangan melalui jalur Selat Makasaar

“Saya sebelum jadi Wali Kota 13 tahun yang lalu, saya meluncurkan buku, bahkan saya sayembarakan itu buku saya “Mimpi 100 Tahun” ,” ujar Rahmad dihadapan para kepala daerah

Dalam buku yang ditulisnya itu, dia punya mimpi besar membangun perdagangan segitiga emas antara Balikpapan Kaltim, Palu Sulawesi Tengah  dan Mamuju Sukawesi Barat,

“Bagaimana Kota Balikpapan ini menjadi pembuka satu peradapan Indonesia Baru di Kaltim khususnya di Kota Balikpapan melalui perdagangan segitiga emas yang saya Mabalu,” ujarya

“Ini yangt selalu saya sampaikan dalam karya tulis saya, perdagangan segitiga emas jauh sebelum saya terjun di politik 2010. Mabalu itu Bahasa Sulawesi artinya berdagang,”

Namun ternyata, tidak harus menunggu 100 tahun, kerja sama perdagangan melalui Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI) II. “Ternyata gak sampai 100 tahun Allah mengijinkan,” ujarnya

Pemindahan Ibu Kota Negara mempercepat mimpinya terealsiasi. Karena pembangunan Ibu kota Nusantara (IKN) membuka akses wilayah dari seluruh Indonesia yang semakin terhubung.

“Dengan pemindahan Ibu Kota Negara saya pun terhengang , ternyata mimpi 100 tahun untuk menjadikan Kaltim khususnya Balikpapan menjadi satu peradaban Indonesia yang besar dimulai dari tanah Kalimantan ternyata Allah itu menjawab,” ujarnya

“Dengan saya dilantik menjadi Wakil Wali Kota 2016 kemarin kemudian dilantik lagi saya 2021 menjadi Wali Kota saya bilang itu petunjuk Allah yang harus benar-benar bisa saya implementasikan,”

Rahmad, tak bisa sendirin untuk merealisasikannya Sehingga butuh dukungan seluruh kepala daerah di Kalimantan dan Sulwesi. “Kalau saya hanya jalan sendiri itu merupakan bunga-bunga tidur,” ujarnya

“Tapi saya yakin kalau semua mimpi kepala daerah seluruh Kaltim, Kalsel dan Sulbar, pemerintahannya sama dengan mimpi saya, saya yakin itu bukan menjadi bunga-bunga tidur.”

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version