Nadeo Argawinata Tembok Kokoh Borneo FC dan Raja Clean Sheet

Nadeo Argawinata / PSSI
Nadeo Argawinata / PSSI

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Musim 2024/25 menjadi bukti konsistensi dan kematangan Nadeo Argawinata sebagai salah satu penjaga gawang terbaik di Liga 1 dan selalu dipanggil ke Timnas Indonesia.

Bersama Borneo FC Samarinda, kiper berusia 27 tahun ini kembali tampil memikat dan menjadi tulang punggung keberhasilan Pesut Etam finis di posisi lima besar klasemen akhir.

Dalam 29 penampilan, Nadeo mencatatkan, 11 clean sheet (nirbobol), 29 kebobolan, 2.397 menit bermain dan 4 kali hadapi penalti

Statistik tersebut mencerminkan konsistensi dan peran vital Nadeo dalam menjaga stabilitas pertahanan tim Kota Tepian Samarinda.

Refleks Cemerlang, Mental Baja

Sejak pekan pertama, Nadeo menunjukkan tajinya. Pada laga pembuka kontra PSS Sleman, ia tampil solid dengan sejumlah penyelamatan krusial yang mengamankan keunggulan tipis Borneo FC.

Momen krusial lainnya hadir saat lawatan ke markas Persija Jakarta. Nadeo tampil sigap mengantisipasi umpan silang berbahaya serta meredam tembakan keras dari barisan depan Macan Kemayoran. Performa itu turut mengamankan poin penting di laga tandang.

BACA JUGA :

Meski sempat kebobolan di beberapa pertandingan, mentalitas positif dan komunikasi aktifnya bersama lini belakang membuat ia tetap menjadi sosok yang diandalkan.

“Kalau dibilang saya puas, tentu belum. Saya ingin pencapaian ini jadi pijakan untuk tampil lebih baik di musim-musim mendatang,” kata Nadeo, dkutip dari laman LIB.

Tembok Tangguh Lawan Persib

Puncak performa Nadeo terjadi saat laga kandang kontra Persib Bandung. Ia tampil sebagai pahlawan kemenangan Borneo FC dengan menggagalkan setidaknya tiga peluang emas, termasuk duel satu lawan satu yang mengundang decak kagum publik Stadion Segiri.

Berkat aksinya, Borneo FC mengamankan kemenangan tipis, dan Nadeo pun menyabet gelar Man of the Match.

Lebih dari Sekadar Kiper

Tak hanya jago menepis bola, Nadeo juga tampil sebagai pemimpin di lini belakang. Instruksi vokalnya kerap terdengar jelas di lapangan, menjadi panduan bagi barisan bek muda Borneo FC dalam menghadapi tekanan lawan.

“Harapan saya ke depan jelas: tampil lebih baik di segala aspek, membantu tim mana pun yang saya bela, dan bisa angkat trofi lagi,” tutup Nadeo penuh semangat.

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses