BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com — Kebijakan belajar tatap muka direncanakan akan diberlakukan pada awal tahun 2021 mendatang. Ini dilakukan dengan berbagai macam pertimbangan, mengingat kondisi pandemi Covid-19 saat ini yang tak kunjung berakhir.

Menanggapi perihal tersebut, Seketaris Komisi IV DPRD Balikpapan, Sandi Ardian mendukung sepenuhnya kebijakan tersebut dengan melakukan pembelajaran tatap muka secara normal pada awal tahun 2021 mendatang. Meski, dengan pengawasan protokol kesehatan (Prokes) yang ketat.

“Secara pribadi saya mendukung kebijakan rencana pembelajaran tatap muka pada awal tahun 2021 nanti yang akan dilakukan secara normal kembali. Apapun keadaan kita, baik itu pandemi Covid-19 ini naik maupun turun. Karena selama setahun ini dari pantauan kami, anak-anak didik tidak melakukan kegiatan proses belajar mengajar di lingkungan sekolah sangat berdampak pada tingkat kecerdasan maupun kedisiplinan,” ungkap Sandi Ardian kepada awak media, Selasa (8/12/2020).

Menurutnya, apabila kembali diperpanjang pembelajaran secara Daring maupun Luring, maka akan sangat berdampak terhadap perkembangan generasi muda sebagai penerus bangsa dan daerah kita.

“Maka Pemkot Balikpapan kami dorong harus siap mengambil resiko, guna menjaga kualitas pendidikan bagi generasi anak didik di Kota Balikpapan kedepan. Tinggal bagaimana mengatur pola proses belajar mengajar secara tatap muka itu. Tentunya, dengan memperkrtat pengawasannya kedisiplinan prokes yang diterapkan oleh setiap sekolah,” tutur Politikus PKS ini.

Seperti diketahui pemerintah telah memberikan izin bagi satuan pendidikan untuk menggelar PTM pada semester genap mendatang atau Januari 2021. Hal ini tertuang dalam Surat Keputusan Bersama (SKB) 4 Menteri tentang Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran pada Semester Genap Tahun Ajaran dan Tahun Akademik 2020/2021 di Masa Pandemi Covid-19.

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version