BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Pemerintah Kota Balikpapan kini mengantisipasi jika pandemi covid-19 berkepanjangan. Apalagi melihat trend kasus positif terus bertambah dan melonjak dalam 2 pekan terakhir.
Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi mengatakan, persiapan anggaran yang menjadi perhatiannya jika pandemi covid-19 berkepanjangan. Sehingga pembahasan anggaran masih terus dilakukan untuk mengetahui kemampuan anggaran daerah
“Sama Pak Sekda ini masih terus rapat anggaran soalnya kita khawatir juga jangan sampai kita betul-betul kalau ini masih panjang tahu-tahunya kita gak punya lagi dana kan bahaya,” ujarnya.
Pasalnya kata dia, jika daerah tak memiliki anggaran akan sulit untuk melakukan penanganan covid-19. Apalagi anggaran daerah juga minim, karena pendapatan asli daerah (PAD) anjlok hingga 50 persen, akibat covid-19.
“Karena kalau daerah tidak ada yang bisa dilakukan. Kalau Pemerintah Pusat mash bisa cetak uang, masih bisa jual surat berharga, pijam ke luar negeri. Kalau daerah gak bisa, makanya kita berhati-hati dalam persiapan APBD Perubahan ,”jelasnya.
Pihaknya lanjutnya, akan kembali mengajukan anggaran untuk percepatan penanganan covid-19 dalam APBD Perubaha. “ Nanti kan akan kita ajukan karena, karena kalau anggaran covid-19 Pemerintah daerah bisa lebih longgar, nanti kita lihat,” tukasnya.
Comments
comments
