Pengurangan Unit Bus IKN Sementara, Operasional Tetap Berjalan

BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com – Layanan transportasi bus menuju Ibu Kota Nusantara (IKN) mengalami penyesuaian jumlah unit operasional di awal tahun 2025. Pengawas Terminal Batu Ampar, Sulis Setiawan, menjelaskan bahwa pengurangan ini bukan karena penghentian layanan, melainkan karena proses perpanjangan kontrak subsidi dari Kementerian Perhubungan yang masih berlangsung.

“Di tahun 2024, layanan bus IKN mendapat subsidi dari Kementerian Perhubungan dan dioperasikan oleh Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD). Layanan ini tersedia di tiga titik, yaitu Pelabuhan Semayang, Bandara, dan Terminal serta Rest Area IKN. Tahun lalu, kita telah berkontrak dengan operator Sinar Jaya dan mengoperasikan enam unit bus,” ujar Sulis.

Namun, memasuki awal tahun 2025, jumlah unit bus yang beroperasi sementara dikurangi menjadi tiga unit karena kontrak subsidi yang belum diperpanjang. “Meskipun jumlah unit dikurangi, layanan tetap berjalan. Ini hanya sementara, beberapa bulan saja, hingga kontrak baru disepakati,” tambahnya.

Antusiasme Masyarakat Meningkat

Dalam beberapa tahun terakhir, layanan bus ke IKN mengalami peningkatan jumlah penumpang. Sulis mengungkapkan bahwa awalnya bus ini lebih banyak digunakan untuk mengangkut para pekerja proyek di IKN. Namun, kini layanan ini mulai dimanfaatkan oleh masyarakat umum, terutama untuk keperluan wisata.

“Antusiasme masyarakat terus meningkat. Jika dulu tujuan utamanya adalah untuk para pekerja konstruksi, sekarang masyarakat umum juga banyak yang menggunakan layanan ini untuk berkunjung ke IKN,” katanya.

Data Penumpang Akan Disampaikan

Saat ditanya mengenai jumlah penumpang yang telah menggunakan layanan bus ini per bulan atau per tahun, Sulis menyatakan bahwa data tersebut telah tersedia dan akan disampaikan kemudian. “Data jumlah penumpang sudah ada, nanti akan kami sampaikan secara resmi,” ujarnya.

Meskipun mengalami pengurangan unit sementara, layanan transportasi ke IKN tetap berjalan demi memenuhi kebutuhan masyarakat. Pemerintah berharap dengan perpanjangan kontrak subsidi yang segera terealisasi, operasional bus IKN dapat kembali optimal.***

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses