BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com — Pemerintah Kota Balikpapan tentunya akan mendukung setiap kegiatan yang dilaksanakan guna memberikan dampak yang baik bagi warga Kota Balikpapan. 

Wali kota Balikpapan, Rahmad Mas’ud mengatakan, pelaksanaan festival Go Halal tahun 2021 ini diharapkan bisa memperkuat sinergi dan memberikan apresiasi kepada seluruh stakeholder yang telah memberikan dedikasi dan kontribusi dalam pengembangan ekosistem ekonomi syariah yang berdampak pada pemulihan ekonomi di Kota Balikpapan pasca pandemi Covid-19.

“Kami juga mengapresiasi kreatifitas yang dikemas secara menarik guna memulihkan ekonomi di Kota Balikpapan, diantaranya istighasah dengan tema munajat untuk Balikpapan madinatul iman dan ekonomi bangkit,” ujar Rahmad Mas’ud pada kegiatan  Festival Balikpapan Go Halal 2021 yang diadakan di Masjid Balikpapan Islamic Center, Sabtu (27/11/2021).

Kata Rahmad, dengan dilaunchingnya program 500 Qris masjid di Balikpapan akan difasilitasi untuk memiliki infaq digital untuk memudahkan masyarakat untuk berdonasi secara aman, cepat, efisien terutama di tengah pandemi Covid-19. 

“Kami tentunya mengapresiasi kepada semua yang terlibat, untuk mendukung gerakan berwakaf dan bersedekah untuk Balikpapan Beriman,” akunya. 

Rahmad menambahkan, di triwulan II dan III tahun 2021, pertumbuhan ekonomi Kaltim telah tumbuh positif 5,76 dan 4,51 persen. Perbaikan yang signifikan ini memberikan optimisme semua untuk melewati pandemi Covid-19.

“Optimisme ini harus menjadi motivasi untuk mendorong kerja dan karya kita dalam pemulihan ekonomi Kota Balikpapan dengan tentunya kita semua harus tetap disiplin dalam menerapkan prokes,” akunya. 

Saat ini perkembangan Go halal juga menjamin secara perekonomian agar bisa membaik, apalagi sekarang mengurus sertifikat halal tidak lama dan cukup koordinasi dengan MUI. 

“Zaman sekarang birokrasi jangan dipersulit kalau bisa sehari kenapa harus nunggu sebulan, artinya selama tidak menabrak regulasi yang ada,” kata Rahmad. 

QRIS atau yang dibaca kris adalah singkatan dari Quick Response Code Indonesian Standard. Sesuai dengan namanya, QRIS adalah suatu upaya standarisasi yang dikeluarkan oleh Bank Indonesia untuk seluruh perusahaan yang menggunakan teknologi finansial atau fintech, seperti halnya Gopay, ShopeePay, OVO, Dana, LinkAja, Dompetku, dll.

Berdasarkan keterangan resmi Bank Indonesia, QRIS adalah kombinasi dari berbagai jenis QR Code dalam berbagai penyelenggaraan jasa sistem pembayaran atau PJSP. Hal tersebut membuat kegiatan jual beli digital dengan menggunakan QR Code menjadi lebih aman, cepat, serta mudah.

Untuk itu, setiap penyedia PJSP dengan basis QR Code, baik itu pihak lokal ataupun asing, sudah wajib untuk menggunakan QRIS. Hal ini sesuai dengan aturan yang tertuang dalam PADG No.21/18/2019 terkait implementasi Standar Internasional QRIS untuk metode pembayaran.

Jadi, saat ini seluruh QR Code akan terintegrasi dengan seluruh aplikasi pembayaran dengan hanya menggunakan satu jenis QR Code. Apapun alat pembayaran yang Anda gunakan, setiap kegiatan transaksi nantinya akan dilakukan dengan pemindaian pada satu tempat yang sama, yakni pada QRIS pada merchant yang sudah memiliki kerjasama dengan program tersebut.

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version