BALIKPAPAN, Inibalikpapan – Pemerintah Provinsi Kaltim memastikan pembangunan Pusat Pemerintahan akan mulai dilakukan pertengahan tahun ini. Hal itu disampaikan Gubernur Kaltim Isran Noor disela-sela pertemuan dengan Komisi X DPR RI, Jumat (28/02).

“Yang jelas sesuai target soft ground breaking untuk rencana pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) akan dilaksanakan sekitar bulan Juli atau Agustus 2020,” ujar Isran Noor

Dia mengungkapkan, pasca presiden mengumumkan Kaltim bakal menjadi Ibu Kota Negara yang baru, menarik minat investor asing untuk berinvestasi. Diantaranya Korea, Arab Saudi dan Jepang. Namun kata dia, semua tinggal menunggu keputusan Pemerintah Pusat.

“Saat ini sudah banyak dari investor asing yang dapat ke Kaltim untuk menyatakan minatnya berinvestasi di wilayah rencana ibu kota negara,” ujarnya.

“Tapi kan semua keputusannya ada di Presiden, sudah ada sejumlah negara, Jepang, China, Korea, Arab Saudi dan Dubai, tapi itu kan keputusannya ada di Presiden,”

Namun mantan Bupati Kutai Timur itu mengaku, belum mengetahui, berapa total nilai investasi asing yang akan masuk ke Kaltim. Harapannya, bisa menggerakan dan meningkatkan perekonomian daerah maupun masyarakat Kaltim.

“Kita belum dapat gambaran pasti terkait peluang investasi yang akan masuk pada tahun ini. Tapi tentu harapannya menggerakan ekonomi daerah,” ujarnya.

Sementara, Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu (DPMPT) Kota Balikpapan mencatat total  investasi penanaman modal asing (PMA) dan penanaman modal dalam negeri (PMDN)  selurunya mencapai Rp2,8 triliun. Terdiri dari PMA Rp374,6 miliar dan PMDN Rp2,5 triliun.

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version