BALIKPAPAN, inibalikpapan.com– Harashta Haifa Zahra mencatat namanya dalam sejarah sebagai pemenang Puteri Indonesia 2024, mengungguli pesaing kuatnya, Sophie Kirana, dalam babak final, pada Jumat (8/3).
Keberhasilan Tata, sapaan akrab Harashta Haifa Zahra, menjadi sorotan karena banyak yang memprediksi kemenangan untuk Sophie Kirana. Sophie merupakan salah satu favorit yang diunggulkan di ajang Puteri Indonesia 2024.
Tak disangka, ketika namanya diumumkan sebagai pemenang oleh Choky Sitohang, Tata terlihat kaget dan terharu.
Kemenangan ini tidak hanya menjadi pencapaian pribadi Tata tetapi juga membawa kebanggaan bagi provinsinya, Jawa Barat.
Kini Jabar meraih gelar Puteri Indonesia selama dua tahun berturut-turut. Sebelum Tata, Farhana Nariswari menjadi perwakilan pertama dari Jawa Barat yang meraih gelar Puteri Indonesia pada tahun 2023.
Melampaui keindahan fisik, Tata juga mencuri perhatian dengan advokasinya. Dihimpun inibalikpapan.com, ia lahir di Garut pada 5 September 2003, Tata adalah lulusan Teknik Lingkungan dari Institut Teknologi Nasional (Itenas) Bandung. Selain kecantikannya, Tata juga dikenal sebagai inisiator Mother of Nature, sebuah advokasi yang peduli pada masalah sampah di Kota Bandung.
Usianya yang masih 20 tahun tidak menghentikan Tata dari berkontribusi pada isu-isu lingkungan. Postur tubuhnya yang tinggi dan langsing merupakan aset tambahan yang melengkapi kepribadiannya yang memukau.
Dengan kemenangannya di Puteri Indonesia 2024, Harashta Haifa Zahra tidak hanya menjadi simbol kecantikan. Tetapi juga perwakilan perempuan muda yang peduli pada lingkungan dan memiliki semangat advokasi untuk perubahan positif.
Gelar Puteri Indonesia 2024 bukan hanya sebuah mahkota, tetapi juga panggilan untuk terus memperjuangkan nilai-nilai positif dan memotivasi generasi muda untuk berkontribusi pada perubahan yang lebih baik.
Comments
comments
