BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Turnamen Piala Gubernur Kaltim dipastikan tidak akan meriah, karena dipastikan tidak adanya “dukungan” supporter. Pasalnya, Panitia Pelaksana telah resmi menyatakan, suportyer dilarang membawa alat musik perkusi ke dalam stadion.

“Sudah diputuskan, final tidak boleh ada Perkusi. Itu putusan dari pihak keamanan Polda Kaltim dan tentu kami mematuhi instruksi itu,” kata Panitia Pelaksana Piala Gubernur Kaltim Irvan Taufik.

Sekretaris Persiba Balikpapan itu mengungkapkan, aturan tersebut dibuat karena ada kekhawatiran bisa memicu bentrokkan antar supporter, karena saling ejek, seperti pengalaman yang telah beberapa kali terjadi sebelumnya.

“Memang kekhawatirannya seperti itu, pihak keamanan tidak ingin terjadi bentrokkan karena ada saling ejek. Itu yang diwaspadai, sehingga akhirnya diputuskan dilarang,” terangnya.

“Kalau kami (Panitia) regulasinya tidak ada, kan kita selama ini pertandingan gak ada (larangan bawa perkusi). Tapi ini dari pihak keamanan, kami menghormati aturan itu,”

Kata Irvan, pencabutan larangan bawa perkusi ke dalam stadion tergantung Polda Kaltim. Panitia Pelaksana hanya menjalankan aturan pihak keamanan.

“Kecuali ada instuksi, tapi sampai sekarang belum ada. Artinya final, tidak boleh ada perkusi,” bebernya.

Sementara Suporter Persiba Balikpapan yang tergabung dalam Balikpapan Suporter Fanatik (Balistik) terliuhat kecewa.

“Mau bagaimana lagi, ya jadinya hening stadion, kita mau yel-yel bagaimana perkusi tidak diperbolehkan. Kita sudah melakukan pertemuan dengan panitia, memang dilarang,” kata Ketua Balistik Suwanto.

“Jadi ya hening saja, sudah seperti itu. Kekhatirannya takut terjadi saling ejek, tapi kan selama ini supporter Persiba tidak pernah begitu. Kita ingin ada perkusi hanya untuk member dukungan buat Persiba,”

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version