BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Yayasan Kanker Indonesia (YKI) Cabang Balikpapan menilai keberadaan rumah penting bagi pasien penderita kanker. Keberadaan rumah singgah dapat membantu kesembuhan pasien, sekaligus meringankan beban keluarga.


Ketua Yayasan Kanker Indonesia (YKI) Cabang Balikpapan, Sri Soetantinah berharap berbagai pihak membantu mewujudkan keberadaan rumah singgah tersebut.

“Memang selama ini, pasien kanker sudah mendapatkan bantuan pengobatan, khususnya mereka yang terdaftar sebagai pasien BPJS Kesehatan Kelas III maupun pemilik Kartu Indonesia Sehat (KIS). Tetapi untuk kebutuhan pendukung kesembuhan pasien belum ada,” katanya.

Kebutuhan yang dimaksud, kata Sri Soetantinah adalah suplemen tambahan. Juga sarana transportasi menuju rumah sakit. “Kami banyak berinteraksi dengan pasien dan keluarganya yang kesulitan membawa ke rumah sakit, saat menjalani kemoterapi,” imbuh Siti Aminah, pengurus lainnya.

Berangkat dari persoalan itu, para pengurus YKI Cabang Balikpapan berencana membuat rumah singgah. Pasien, baik yang dari daerah pinggiran Balikpapan, maupun luar kota, bisa dilayani.
Belum lama ini para pengurus YKI Cabang Balikpapan mengunjungi rumah singgah di Samarinda dan Bontang. Di Rumah Singgah Komunitas Support Cancer Samarinda misalnya, YKI menemukan tiga pasien kanker dari Balikpapan.

Rumah Singgah Komunitas Support Cancer didirikan & dikelola oleh anak-anak muda & survivor kanker. Baik mereka yang sembuh maupun masih berobat. Rumah Singgah Komunitas Support Cancer ini masih mengandalkan donatur yang sifatnya insidentil, belum punya donatur tetap. Mereka menyewa rumah penduduk dan menggratiskan pasien dan keluarganya untuk tinggal selama pengobatan (rujukan).

Pasien yang ditangani berasal dari Malinau, Kubar, Kutim, dan Balikpapan. Saat ini ada 2 rumah singgah untuk dewasa dan anak-anak. Jumlah penderita yang ditampung sebanyak 14 pasien dewasa dan 2 pasien anak.
Berdasarkan data YKI Cabang Balikpapan, jumlah pasien kanker di Balikpapan sebanyak 116 orang. Kanker payudara mendominasi jumlah penderita, yakni sebanyak 55 orang. Kemudian kanker rektum atau usus sebanyak 8 orang, disusul kanker serviks 6 orang. Sisanya terbagi dengan penerita kanker lain. Seperti kanker otak, limphoma, dan sebagainya.

YKI Cabang Balikpapan optimis kanker pada stadium awal masih dapat disembuhkan melalui perkembangan teknologi kedokteran dan pola hidup sehat. Karena itu, pemeriksaan sejak dini menjadi salah satu strategi menekan kanker.

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version