BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Komisi III DPRD kota akan mengusulkan kepada pimpinan agar penannganan banjir kota Balikpapan dilakukan dengan pola penganggaran multiyear.

Ketua Komisi III DPRD Kota Nazaruddin mengatakan perlunya penanganan banjir kota dibuat dalam tahapan multiyear agar penanganan menjadi focus dan ada kepastian pada alokasi anggaran di APBD setiap tahunya.

Dia menilai selama ini penanganan banjir masih belum focus karena belum menjadi komitmen bersama.
“ Rencana yang bisa kita multiyearskan kita multiyearskan. Kalau tidak dimultiyearkan itu tidak akan mulai kan titik banjir itu dari hulu ke hilir kalau ini setengah-setengah saja tiap tahun masih banjir,” beber Nazaruddin Politisi Hanura ini.

Menurutnya data-data titik banjir dan penanganan banjir dari PU sangat penting agar diketahui titik permasalahan dan langkah penanganan baik jangka pendek, menengah maupun panjang. Dalam pertemuan dengan PU Senin pagi, PU dan Komisi III baru membahas persoalan banjir, titik -titik dan penanganan yang harus dilakukan.”Belum bicara besaran anggaran,” sebutnya.

Banjir ini menurutnya bukan hanya disebabkan penyempitan sungai dan drainase namun juga dari pengembangan yang kurang peduli pada lingkungan.
“Makanya kita inventarisis semua dulu,” tambahnya.

Sebelumnya diakui PU bahwa titik banjir di Balikpapan bertambah seiring dengan beralihnya lahan kosong menjadi lahan produktif. titik banjir juga disebabkan tidak baiknya lairan drainase dan penyumbatan dan mengecilnya aliran akibat sampah.

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version