Sinkronisasi Renstra Perangkat Daerah dengan RPJMD Kaltim 2025–2029 Jadi Fokus Utama Pemprov
SAMARINDA, Inibalikpapan.com – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim menekankan pentingnya sinkronisasi Rencana Strategis (Renstra) perangkat daerah dengan Rancangan Awal Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kaltim 2025–2029.
Penyesuaian ini menjadi langkah krusial dalam mewujudkan visi dan misi kepala daerah terpilih, sekaligus memastikan efektivitas pelaksanaan program prioritas daerah.
Hal ini ditegaskan Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kaltim, Sri Wahyuni, saat memimpin apel pagi di lingkungan Sekretariat Daerah pada Senin (14/4/2025).
“FGD Ranwal RPJMD sudah dilaksanakan. Kini saatnya seluruh biro menyelaraskan program mereka melalui Renstra yang sinkron. Targetnya, Perda RPJMD ditetapkan paling lambat Agustus 2025. Maka penyusunan Renstra harus segera dimatangkan,” ujar Sri Wahyuni, dikutn.ip inibalikpapa
Perangkat Daerah Diminta Bentuk Tim Efektif Penyusun Renstra
Sri Wahyuni secara khusus meminta kepala perangkat daerah, terutama biro-biro di lingkup Setda, untuk segera membentuk tim penyusun Renstra yang efektif dan memahami arah kebijakan RPJMD 2025–2029. Renstra bukan sekadar dokumen formalitas, melainkan pedoman teknis dalam menjalankan visi besar daerah.
BACA JUGA :
“RPJMD ini memuat program unggulan kepala daerah, seperti gratispol dan jospol. Semua biro harus paham substansi program ini, tidak hanya Biro Kesra. Informasi ini harus bisa disampaikan kepada masyarakat luas melalui ASN, agar publik mengerti dan mendukung kebijakan kepala daerah,” tegasnya.
Akselerasi Realisasi Anggaran dan Fisik Jadi Sorotan
Tak hanya soal perencanaan, percepatan realisasi program juga menjadi perhatian serius. Sekda mengingatkan seluruh ASN untuk meningkatkan capaian fisik dan keuangan yang dinilai masih rendah di triwulan kedua tahun ini.
“Memasuki April, rata-rata realisasi fisik dan keuangan masih di angka lima persen, meskipun ada OPD yang telah mencapai 40 persen. Tapi secara umum, akselerasi perlu ditingkatkan agar target tahunan tidak meleset,” kata Sri Wahyuni.
Apel pagi dihadiri para asisten, staf ahli gubernur, kepala perangkat daerah, serta ASN dan non-ASN dari lingkungan Sekretariat Daerah dan Badan Kesbangpol Provinsi Kaltim. (adpimprovkaltim)
BACA JUGA

