BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Anggota Jatanras Ditreskrimum Polda Kaltim harus mengeluarkan timah panas saat meringkus seorang tersangka pencuri kendaraan bermotor lintas kota berinisial AS (46) pada Rabu (10/2) dinihari.
Polisi terpaksa menembak bagian kaki kanan As karena melawan ketika petugas menangkapnya.
Dari hasil penangkapan itu, diamankan tiga unit sepeda motor dan dua pasang kunci T yang digunakan pelaku untuk melakukan aksinya.
Panit III Subdit Jatanras Dit Reskrimum Polda Kaltim, Ipda Marmin Tahing mengungkapkan modus operandi yan dilakukan tersangka dengan merusak rumah kunci sepeda motor menggunakan kunci T.
“Kami juga amankan dua mata kunci T dari tangan tersangka. Tersangka mengincar sepeda motor yang masih baru,” ujarnya (11/2/2016).
Dia membeberkan bahwa tersangka AS merupakan spesialis curanmor lintas kota atau kabupaten di Kaltim.
“Hal ini dibuktikan dari hasil penyelidikan tersangka pernah melakukan aksinya di PPU, Samarinda dan Paser,” jelasnya.
Pengungkapan tersebut bermula ketika petugas mendapatkan informasi dari masyarakat terkait maraknya transaksi jual beli sepeda motor dengan harga murah.
Mendapatkan informasi tersebut anggota Jatanras Polda Kaltim melakukan penyelidikan. Sekira pukul 03.00 wita petugas mengendus keberadaan pelaku yang sedang bersembunyi di kawasan Perumahan elit di Balikpapan Timur.
Polisi berpakaian preman akhirnya melakukan operasi penangkapan, akan tetapi tidak semulus yang direncanaka dikarenakan ada perlawanan dari tersangka saat ditangkap.
Petugas memberikan tembakan peringatan ke udara, akan tetapi pria kelahiran Malang, tahun 1970 ini malah melawan dengan menggunakan besi tajam.
Akhirnya dengan sangat terpaksa dan demi keselamatan, seorang petugas meletuskab senjata api ke arah betis tersangka. Satu butir timah panas bersarang dan tersangka dapat dilumpuhkan.
Barang bukti tiga unit sepeda motor diantaranya Honda Beat, Yamaha Jupiter MX dan Yamaha Mio Soul.”Motor curian in dijual dengan harg Rp 1,5 juta hingga Rp 2 juta,”tukasnya.
Comments
comments
