BALIKPAPAN,  Inibalikpapan.com — Komisi III menggelar sidak lokasi longsor di Jalan Abadi RT 09 Kelurahan Gunung Sari Ilir, Balikpapan Tengah,  Senin (10/12/2019).

Lokasi longsor berada di area perbukitan tepatnya di rumah Ester (50) warga Rt09 nomor 34.

” Lahan kita kalau  d ibawah RT 10. Itu longsor sudah lama sejak 2015 tapi habis hujan deras kemarin longsor lagi,”katanya saat sidak  Komisi III DPRD Balikpapan yang dipimpin Sekretaris Ali Munsyir.

Ester mengatakan pemasangan terpal biru ukuran besar dipasang Minggu kemarin (8/12) dari pihak Kelurahan Gunung Sari Ilir. 


” Kita sih maunya yang terbaik saja.  memang kalau hujan was-was termasuk orang yang tinggal dibawah, ” ujarnya.
Ester tinggal bersama 3 kepala keluarga yang didominasi perempuan.  Dia menempati rumah orang tua.

  ” Dulu depan rumah kita luas untuk main tapi dibawah korek-korek kayak gua  untuk buat rumah. Dah lama sempat dibuat siring tapi keputusan tanah longsor, ” ujarnya. 

Sekretaris Komisi III DPRD Balikpapan Ali Munsyir Halim mengatakan perlu penanganan cepat dari PU dan BPBD Balikpapan karena jika hujan deras potensi longsor yang bisa menimbulkan korban baik di pemukiman yang bawah atau di atas. 

“Penanganan secepatnya dari BPBD dan PU. Kalau jangka pendek ya tanam bambu bersama kayak kerja bakti. Jangka panjang harus siring jangka. Selain itu rumah harus dikosongkan.  Karena kita harus lakukan pencegahan korban,”katanya saat sidak bersama Anggota Komisi III DPRD Taufik Qul Rahman, Fadilah, Amin Hidayat didampingi Camat Balikpapan Tengah Gunawan, BPBD Balikpapan.


Kasus longsor pertama sejak 2015 lama namun dari sidak ke lokasi belum ada serius dan maksimal.”Udah 3 tahun kejadian awal gak ada langkah penanganan,” ucapnya. 


Ali Munsyir politisi Demokrat ini menilai persoalan pemeliharaan tali air juga disoroti karena longsor di pemukiman berbukit banyak disebabkan masalah tali air yang tersumbat. ” Rata-rata Tali air tidak baik ini yang harus diperbaiki,” tukasnya.

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version