BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Manajemen dan Pelatih Persiba Balikpapan menilai target raih 7 poin di empat laga sisa putaran pertama liga 2 agar bisa tembus 4 besar masih cukup realistis.

Ketua Umum Persiba Gede Widiade mengatakan, dalam sepakbola semua bisa terjadi. Meskipun, hal itu tidak mudah karena Beruang Madu akan melakoni tiga laga tandang dan satu laga kandang.

Tiga laga tandang menghadapi tuan rumah PSBS Biak, Madura FC dan Martapurta FC. Sedangkan satu laga kandang menjamu Mitra Kukar FC. Persiba saat ini menempati peringkat 6 klasemen sementara.

“Nilainya baru 7, tiga kali kalah, dua kali dikandang, satu di tandang dan ini ada tiga tandang (sisa), satu kandang berat juga lawannya tapi dalam sepakbola semua semuabisa terjadi,” kata Gede

“Minimal kita bisa dapat 6-7 poin hingga putaran pertama selesai, sehingga Persiba masih punya peluang untuk 4 besar. saya harap coach cepat mengidentifikasi problem dan melakukan pembenahan,”

Bahkan kata Gede, bukan mustahil juga jika Yusuf Effendi dkk, bisa meraih kemenangan seluruh pertandingan sisa. Karena dalam sepakbola jika ingin menjadi juara harus selalu meraih kemenangan

 “Kalau bisa menang semua, tapi apakah ini warning, bukan supaya kita ingat kalau mau juara harus menang semua tidak ada draw, tidak ada kalah dan tentu hanya tim yang terbaik yang menang,” ujarnya.

Senada Pelatih Persiba Satia Bagdja pun masih optimis bisa meraih 7 poin. Karena materi pemain Persiba sebenarnya cukup bagus. Namun dia, akan konsentransi setiap pertandingan untuk meraih poin.

 “Kita gak usah panik, tenang aja. Pemain ini bagus-bagus. Kita kembalikan ke pemain. Minimal 6-7 poin, saya masih punya peluang untuk 4 besar. Konsentrasi kita lawan PSBS Biak,” ujarnya.

“Mungkin kita bisa ambi satu kemenangan di tandang dan lainnya esri, kemudian ambil kemenangan juga dikandang. Tapi juga waspada karena kan ini lawan juga berbeda-beda.”

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version