BALIKPAPAN, Inibalikpapan. com– Pasca mewabahnya virus corona atau covid-19 sejumlah tahapan pilkada Balikpapan tertunda. Hal itu membuat pilkada serentak yang sebelumnya dijadwalkan 23 September 2020 mundur.

Ketua KPU Kota Balikpapan Noor Thoha mengatakan, ada 4 tahapan yang tertunda yakni pelantikan panitia pemungutan suara (PPS),  pembentukan petugas pemutakhiran data pemilih (PPDP) dan pemuktahiran data pemilih dan coklit

“Ini masanya sebenarnya ini, tapi kalau misalnya ada calon perorangan saat ini masa verifikasi factual, posisi sekarang itu seperti itu,” ujarnya, (6/4/2020).

Penundaan pilkada serentak, ada tiga opsi penundaan pilkada yakni 3 bulan, 6 bulan dan 1 tahun. “Sudah pasti karena ada tahapan yang ditunda secara simultan dia mendorong yang didepan,” ujarnya.

Menurut dia, opsi mana yang akan dipilih, nantinya bergantung pada perkembangan penyebaran virus corona di Indonesia. Jika pandemic virus tak lagi terjadi pada bulan depan, maka pilkada serentak hanya ditunda 3 bulan.

“Kalau wabah corona ini seperti yang diramalkan banyak orang bahwa nanti di bulan 5 itu kembali pulih pandeminya, artinya penyebarannya sudah tidak ada lagi. Praktis penundaan itu 3 bulan,” katanya.

“Tapi kalau sampai bulan 5 trennya meningkat bahkan yang sekarang oleh pemerintah diwajibkan masyarakat untuk bisa mengisolasi diri terus akhirnya kemana-mana seperti di Italia itu, maka penundaan itu bisa jadi 6 bulan bisa jadi setahun,”tandasnya.

“Tapi kami optimis penundaan 3 bulan. Karena banyak yang prediksi corona itu masa pandeminya Insya Allah bulan 5 nanti sudah aman,”

Dia menambahkan, selama masa pemberlakuan pembatasan sosial dalam skala besar dan seluruh aktifitas dikerjakan di rumah, seluruh pegawai dan Komisioner KPU kota Balikpapan juga melakukan tugas dari rumah.

“Sampai 21 April kan status komisioner KPU Balikpapan itu kan work from home (WFH) itu bukan berarti libur tapi ada yang dikerjakan dari rumah terkait dengan pelaporan-pelaporan kegiatan yang sudah dijalankan,” tukasnya.

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version