BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Tim Dokter RSUD Balikpapan saat ini terus memantau kondisi mantan Wali Kota Balikpapan Imdaad Hamid. Pasalnya, Imdaad kini mengalami penyakit Parkinson.

RSUD Balikpapan pun menyiapkan tiga dokter khusus untuk memulihkan penyakit yang diderita Imdaad yakni dokter spesialis Nuerologi, dokter saraf, dan dokter penyakit dalam.

Dirut RUSD Balikpapan Dyah Muryani mengungkapkan, penyakit Parkinson yang menyerang Imdaad masih kategori kecil. Kendati begitu, terus diupayakan penyembuhan dengan melakukan fisioterapi.

“Penyakit ini sudah ada tapi masih kecil cuma kalau beliau lelah tambah sakit karena ini berhubungan dengan saraf, “ ujarnya.

Parkinson dapat membuat penderita mengalami kegagalan hubungan kerja dalam kerja saraf otak dengan fungsi saraf lainya seperti tangan, kaki. Termasuk tenggorokan.

”Gejala yang ada diiantaranya saraf dikepala dengan disini (tangan) tidak konek. Ini yang coba kita lagi koneksi lagi obati dengan terapi fisiotrafi,” ujarnya.

Tokoh yang dikagumi masyarakat Kota Balikpapan ini memang sempat sempat mengalami tekanan darah hingga 180 namun telah turun. Penyakit ini muncul saat pagi hari dan malam hari.

Dyah menambahkan, sejauh ini parkinson yang dialami Imdaad masih bisa diobati. Meski akibat penyakit ini, Imdaad yang menjabat dua periode itu sempat kesulitan menelan makanan.

“Termasuk yang di Tenggorokan juga nggak bisa makan. Nelan makanan susah dan muntah-muntah. Sempat nggak makan satu minggu beliau,” katanya.

”Masih bagus daya ingat beliau. Ini masih kita lakukan fisiotrafi dua kali seminggu rutin di RSUD Gunung oleh tim. Kita belum bisa pastikan kapan pulang. Kita ingin pastikan kondisinya benar- benar fit,”

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version