SAMARINDA, Inibalikpapan.com – Realisasi capain investasi di Kaltim pada triwulan kedua tahun ini yakni April – Juni mencapai Rp 12,1 triliun. Hal itu disampaikan Kepala Dinas Penanaman Modal PTSP Kaltim Puguh Harjanto

Realisasi investasi terbagi untuk realisasi penanaman modal dalam negeri (PMDN) sebesar Rp 8,83 triliun terdiri 917 proyek. Sedangkan untuk penanama modal asing (PMA) mencapai Rp 3,6 triliunatau sebesar US$ 227, dengan 173 proyek.

Menurutnya, capaian realisasi investasi pada triwulan kedua tahun ini mengalami peningkatan sekitat 29,26 persen dari Rp12,1 triliun, jika dibandingkan triwulan kedua tahun 2021 yang hanya Rp8 ,56 triliun.

Adapun tahun ini target investasi mencapai Rp 54 persen. Sehingga realiasinya mencapai 50,10 persen.  Dimana peluang investasi yakni dari pembangunan sejumlah proyek infrastruktur maupun industry dan lainnya.

“Peluang investasi di Kaltim terbuka lebar terkait proyek-proyek pembangunan infrastruktur dan proyek unggulan daerah,” ujarnya. 

Kata dia,, promosi terus ditingkatkan untuk pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus, kawasan industri dan perdagangan. “Begitu pula mekanisme kerjasama dalam dan luar negeri serta kemudahan perizinan,” ujarnya

Pembangunan Ibu Kota Nusantara (KN) juga ikut mendorong investasi di Kaltim. Meskipun pembangunannya dilakukan secara bertahap. Diantaranya saat ini yelah dlakukan pembangunan infrastruktur jalan.

Selain itu juga Gedung-gedung ataupun istana presiden, maupun huniang untuk para pekerja, termasuk untuk hunian ASN, TNI dan Polri. Apalafi dengan target 2024 sudah mulai dilakukan pemindahan bertahap.

“Ketika ini saja sudah mulai berdatangan investor luar negeri yang menawarkan berbagai bidang investasi,” pungkas Puguh.( adpimprovkaltim)

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version