BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – sejumlah warga RT 37 Kelurahan Manggar, Balikpapan kembali melakukan aksi penutupan ruas jalan Tol Balikpapan – Samarinda khususnya di Kilometer 6 pada Kamis (25/11/2021)

Aksi tutup jalan tersebut dilakukan, sebagai bentuk kekecewaan warga karena hingga kini uang ganti rugi lahan belum juga dibayar. Mereka menuntut Pemerintah segera melunasi karena sudah menunggu hingga lima tahun.

Aksi tersebut bukan yang pertama kali. Namun sudah beberapa kali dilakukan. Hanya saja, belum juga direalisasikan Pemerintah. Sementara jalan tol tersebut sudah digunakan.

Dalam akisnya warga terlihat tidur-tiduran di ruas jalan tol. Aksi itu sebagai buntut kekecewaan warga atas berlarut-larutnya ganti rugi. Apalagi kini harus melalui jalur konsinyasi.

Salah satu warga Welem Salinding mengungkapkan, sejak awal mereka sudah koperatif terkait ganti rugi. Namun Pemerintah dianggapnya seperti melakukan pembiaran.

“Kami mendukung pembangunan jalan tol. Tapi kenapa hak kami dipersulit. Kami juga menerima nilai ganti rugi berapapun. Kami juga selalu koperatif, Jadi kenapa mesti konsinyasi,” ujarnya

Dia menambahkan, jika tak segera dituntaskan terkait ganti rugi lahan. Maka aksi tersebut akan terus dilakukan. Bahkan warga menyatakan, akan melakukan yang lebih nekat lagi.

“Jadi kami akan tanami lagi seperti dulu. Kami akan timbun dengan tanah. Kalau terus tidak diselesaikan,” ujarnya

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version