BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com — Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas’ud menghadiri langsung kegiatan ceramah motivasi dalam rangka HUT ke-50 Korpri tahun 2021 di Aula Kantor Wali Kota, Rabu (17/11/2021).

Rahmad Mas’ud mewakili Pemerintah Kota Balikpapan memberikan apresiasi kepada keluarga besar Korpri, mudah-mudahan dapat terus berkiprah dalam organisasi dan rumah bagi para ASN agar menjadi lebih profesional. 

“Selama ini luar biasa kontribusi ASN, tanpa adanya ASN tidak mungkin pembangunan berjalan di salah satu kota untuk menuju kota yang nyaman dihuni,” ujar Rahmad Mas’ud, Rabu (17/11/2021).

Kata Rahmad, peranan ASN sangat penting karena jadi tulang punggung dan garda terdepan untuk mengawal semua kegiatan pembangunan termasuk kegiatan yang ada di Kota Balikpapan.

“Jadi saya berharap kerja dengan profesional, kita optimis dan bekerja sama untuk mengawal dan membangun kota balikpapan,” akunya. 

Rahmad menambahkan, ASN merupakan pekerjaan yang mulia dan banyak orang ingin mengenakan pakaian Korpri. 

“Karena itu berbangga bapak ibu sekalian yang kini menjadi ASN.  mari kita tunjukkan profesionalisme kita karena itu Korpri harus mampu menjaga persatuan dan kesatuan terutama di internal ASN,” katanya. 

Rahmad juga mengingatkan kepada pata Lurah dan Camat yang wilayahnya berada diperbatasan dengan daerah lain untuk selalu meningkatkan monitoring dan pengawasan, mengingat baru saja ditemukan adanya kasus penambangan ilegal di wilayah Karang Joang.

“Terutama di daerah Barat, Timur dam Utara yang berbatasan dengan daerah Kukar, untuk meningkatkan pengawasan di lingkungan masing-masing,” tuturnya.

Hadir dalam kegiatan tersebut, Ketua Umum Dewan Pengurus Korpri Nasional (DPKN) Prof Dr Zudan Arif Fakrulloh melalui zoom meting, serta sejumlah Kepala OPD di lingkungan Pemkot Balikpapan.  

Dalam kegiatan ini juga dilakukan pengundian 3 sepeda motor,  belasan sepeda dan hadiah lainnya untuk anggota Korpri Balikpapan.

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version