BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi berharap, kedepan Balai Karantina Pertanian Kelas I Balikpapan statusnya naik menjadi Balai Besar Karantina Pertanian seperti di sejumlah daerah, salah satunya di Surabaya.

Pasalnya, Kaltim akan menjadi Ibu Kota Negara (IKN) yang baru dan letak Balikpapan sangat strategis. Selain sebagai pintu gerbang Kaltim, juga akan menjadi daerah penopang Ibu Kota Negara, jika Pusat Pemerintahan pindah ke Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU).

“Makanya Balikpapan yang pertama posisinya sebagai daerah transit, kemudian nanti kalau perkembangan Kaltim jadi Ibu Kota Negara sangat penting kedudukan Balai Karantina ini,” ujar Rizal,saat meninjau penerapan protokol kesehatan di Kantor Balai Besar Karantina Balikpapan pada Senin (15/06).

Menurutnya, jika statusnya naik menjadi Balai Besar Karantina Pertanian, maka jumlah personil, peralatan maupun fasilitasnya juga akan meningkat. Begitupun jangkauan pelayanannya semakin luas dan menjadi sangat dibutuhkan.

“Tadi kita sampaikan harapan kita ini bisa dijadikan balai besar dari personilnya, alatnya, sarananya lebih besar karena ada ibu kota atau tidak, Kaltim akan menjadi bagian penting kedepannya. Jadi posisi kantor ini sangat penting,” tandasnya.

Harapannya juga Kantor Balai Karantina Pertanian Balikpapan bebas dari korupsi, bebas dari segela bentuk kepentingan dan mampu melayani masyarakat dengan cepat dan biayanya sangat terjangkau.

“Ini kan bagian dari pelayanan kepada masyarakat dan dibutuhkan pelayanan yang cepat, pelayanan yang murah dan pelayanan yang tidak terkontaminasi kepentingan, KKN dan sebagainya,” ujarnya

“Dan ini jenias pelayanan yang penting di masa mendatang, karena mencegah misalnya penyakit hewan, tanaman ini semakin meningkat diwaktu mendatang.”tutupnya.

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version