BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com — Pemilik rumah dan penggali sumur di RT 05 Kelurahan Sepinggan, Balikpapan Selatan dikagetkan dengan bau menyengat saat penggalian sumur yang keluar bukan air semata tapi gas.

Kejadian ini langsung dilaporkan RT setempat dan BPBD Kota Balikpapan pada Sabtu malam Minggu pukul 22.00 wita.

BPBD  pun langsung tiba memeriksa dengan melibatkan tim HSE PHM. Pihaknya telah melakukan pemeriksaan dan blokade dengan tetap melakukan pengawasan di  lapangan.

“Kita kerjasama dengan PHM, saat ini sementara ini dikatakan aman jauh dari racun, jauh dari zat mudah terbakar tapi di dalam sana itu masih ada zat-zat yang mungkin akan keluar,” kata Kabid Penanganan  BPBD Usman di lokasi saat diwawancara Ruslan dari Info bencana  pukul 23.00 Sabtu malam (28/11/2020).

Usman juga meminta  kembali pada warga dalam pengeboran air tanah, agar berkordinasi dengan DLH karena beberapa tempat di wilayah Sepinggan beberapa kedalaman tertentu mengandung gas seperti contoh saat ini. Kejadian ini juga pernah terjadi di Sepinggan.

“Ini bukan pertama kali terjadi  didaerah sepinggan ada beberapa kali terjadi. Minggu besok kita pantau kembali,” ujarnya.

Sementara tim HSE PHM menyampaikan kandung racun tidak ditemukan namun ada sedikit gas metan sekitar 0,17. Angka itu masih  dibawah stadar.

“HC masih tetap nol. Zat yang mudah terbakar metan itu  muncul 0,17 masih dibawah standar. Tapi tetap harus djaga karena kita tidak tau semburan membesar atau tidak . Kandungan oksigen 20,9 itu masih aman,” ujar Asep Dedi dari HSE PHM.

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version