BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Masih rangkain Hari Jadi kota ke 121 tahu, puluhan warga Kelurahan Damai, Balikpapan Kota bersama anggota TNI/Polri dan Laskar Kebangkita Kutai melakukan kerja bakti missal (KBM) di sekitar lingkungannya, Minggu (25/2/2018).

Mereka saling bahu membahu memberishkan drainase dan sisi jalan dari sampah yang ada dan terbawa arus aliran sungai Damai. Kerja bakti massal ini dipantau langsung Wakil Wali Kota Rahmad Mas’ud. Rahmad menilai menjaga kebersihan merupakan tugas bersama. Tanpa melibat masyarakat maka pemerintah sulit mewujudkan kota ini bersih, indah dan aman.

“Alhamdulillah kegiatan ini kami sambut positif dan pemerintah kota pun ucapkan terimakasih. Sekali lagi kami sering menyampaikan bahwa tugas untuk kebersihan lingkungan ini bukan hanya tugas Pemerintah Kota, tapi tentunya ini juga tugas kita bersama, terkhusus di semua warga, di semua lingkungan masing-masing,” ujar Rahmad.

Dia pun mengapresiasi keterlibatan ormas Laskar Kebangkitan Kutai (LKK) yang peduli terhadap kebersihan lingkungan. Rahmad berharap ormas-ormas lain juga melakukan yang sama.

“ Kami atas nama pemerintah mengucapkan terimakasih atas keterlibatan dan kepedulian mereka (ormas LKK), untuk menjaga Kota Balikpapan Kota menjadi Kota Madinatul Imam,” ujarnya.

Pada kesempatan itu, Wakil wali kota juga menyampaikan terimakasih kepada Pegadaian yang memberikan bantuan tempat sampah di lingkungan warga Damai. “Kami minta kepada warga agar memanfaatkan fasilitas bak sampah ini, jangan sampai ada lagi warga masih bertanya kemana membuang sampah,” tandasnya.

Lurah Damai Qomar mengatakan KBM merupakan kegiatan rutin setiap dua bulan. Bersama pemerintah, masyarakat dan ormas termasuk perusahaan diharapkan kerja bakti massal ini menjadikan lingkungan masyarakat tetap terjaga.

“Mari bersama-sama menjaga kebersihan, mari bersama-sama menciptakan lingkungan yang sehat, karena itu semata-mata untuk kesejahteraan warga,” tambahnya.

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version