BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Pemerintah Kota Balikpapan terus berupaya meningkatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat. Hal itu disampaikan Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Balikpapan Suheriyono.
Hal itu tentu dibarengi dengan peningkatan sarana dan prasarana maupun peningkatan sumber daya manusia. (SDM). Sehingga pada pertengahan tahun ini sebanyak 27 puskesmas telah terakreditasi
Bahkan tahun 2019 terdapat 15 puskesmas yang akan re-akreditasi. Karena memang setiap tiga tahun sekali puskesmas melakukan re-akreditasi yakni peningkatan sarana dan prasarana. Termasuk SDM. Sesuai dengan Peraturan Meneteri Kesehatan Nomor 75 Tahun 2014
“Peningkatan sarana dan prasarana terus dilakukan oleh pemerintah dalam peningkatan pelayanan kesehatan ke masyarakat. Semua puskesmas sudah terakreditasi, dan untuk akreditasi ada standar sesuai Permenkes,” ujar Suheriyono.
Dia mengatakan, dalam upaya peningkatan fasilitas puskesmas, Dinas Kesehatan tahun ini dan tahun depan mengusulkan dana alokasi khusus (DAK) untuk pembangunan fosik maupun pengadaan alat kesehatan
“Untuk alat kesehatan maupun obat-obatan itu sekitar Rp1 miliar dan juga ada pembangunan untuk pembangunan puskesmas Telagasari,” ujarnya.
Dia menambahkan, saat ini yang paling dibutuhkan puskesmas yakni alat kesehatan hematologi. Saat ini kata Suheriyono, 27 puskesmas baru memiliki laboratorium sederhana.
“Sebenarnya hematologi lab untuk pemeriksaan lab sangat diperlukan oleh puskesmas. Memang tidak semua punya, tapi kami upayakan setiap puskesmas ada. 27 puskesmas punya lab tapi masih sederhana, dan masih ada beberapa puskesmas yang belum punya tenaga lab,” pungkasnya.
Comments
comments
