BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Pemerintah Kota Balikpapan baru akan mengumumkan hasil rapid test massal yang digelar di 27 puskesmas, pada Sabtu (20/06) kemarin.

“Untuk hasil dari rapid test massal di 27 puskesmas akan kita umumkan besok,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan Andi Sri Juliarty, Minggu (21/06/2020).

Pasalnya kata dia, dari rapid test yang dilakukan tersebut ada yang reaktif sehingga harus dilakukan uji swab.Hal itu untuk memastikan telah tertular covid-19 atau tidak.  

“Karena rapid massal ada reaktif dan kami melakukan kroscek ulang dulu, jadi tidak langsung di umumkan tapi kami panggil yang reaktif untuk kami cek lagi dengan alat yang lain,” jelasnya.

Sementara Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi mempertanyakan terkait penerapan protokol kesehatan di perusahaan elektrik pasca ditemukan klaster baru di perusahaan tersebut.

Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan mengumumkan 3 pasien baru transmisi lokal di perusahaan eliktrik yang tertular dari rekan sesana karyawan yakni BPN 125, BPN 126 dan BPN 127. Ketiganya tertular dari BPN 110.

“Ada klaster baru dari perusahaan elektrik ini, kalau dilihat dari peta penularan ada di pergudangan, ada di administrasi, kita menduga protokol kesehatannya tidak bekerja dengan baik, sehingga mudah sekali tertular,” ujarnya.

“Oleh karena itu saya mohon pengertianlah seluruh masyarakat dimana pun harus menggunakan masker, cuci tangan, jaga jarak, jadi protokol kesehatannya benar-benar di jalankan.”imbuhnya.

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version