BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Mengantisipasi terjadinya kasus-kasus kejahatan di wilayah perairan Kaltim, seperti pencurian batu bara, Polda menempatkan kapal dan perosnil di sejumlah wilayah yang dianggap rawan.

Dirpolairud Polda Kaltim Kombes Pol Tatar Nugroho mengatakan, seluruhnya ada sebanyak 23 unit armada kapal yang melakukan patroli di sejumlah titik di masing-masing markas unit yang merupakan pangkalan gerak.

“Untuk pengamanan di wilayah perairan, di wilayah Polda Kaltim itu kita ada yang namanya markas unit. Markas unit itu adalah pangkalan gerak kita kapal-kapal patroli Polair,” ujarnya

Masing-masing di Berau ada dua unit kapal dibantu dari Satpolairud Polres setempat. Kemudian di Kutai Timur ada tiga unit kapal yang patroli yakni di Sangkulirang dua unit dan di Sangatta satu unit.

Kemudian di Kutai Kertanegara ada tiga unit kapal yang patroli yakni di Muara satu unit dan dua unit di Anggana. Lalu di Bontang satu unit dan di Paser tiga unit yakni di Muara Kaman dan Tanah Grogot.

“Itu untuk mengantisipasi pencurian batubara di wilayah itu. Kapal kita ada 23 unit, kita sebar tadi di masing-masing wilayah,” ujarnya

Dia menambahkan, untuk personil masing-masing markas unit tersebut, ada 3-8 petugas tergantung ukuran kapal. Namun jumlah seluruh petugas di Polairud Polda Kaltim seluruhnya

“Kita jumlah personil semuanya 215 petugas, itu di kapal sekitar 60-an petugas,” ujarnya.

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version