BALIKPAPAN,  Inibalikpapan.com – Komisi III DPRD Balikpapan meminta pertamina juga memberikan sanksi tegas bagi oknum SPBU atas pengetapan BBM subsidi untuk kepentingan industri. 
” Untuk membentuk efek jera agar kedepan tidak ada lagi terulang kasus yang sama, ” Kata Ketua Komisi III DPRD Balikpapan Nazaruddin usai rapat dengar pendapat dengan Pertamina (27/2). 
Menurut Nazaruddin dari Informasi Pertamina telah menambah kuota namun fakta antran mendapatkan BBM bersubsidi sulit. 
“Terkait antrian kita akan coba panggil dishub agar merubah jam pengisian supaya tidak ada antrian, “tandanya. 
Dia juga menyebutkan Pertamina telah melakukan penambahan pasokan sebanyak 24 KL. ” Mereka info mau nambah lagi tapi banker penampungan masih kecil.  Terkait jam-jam akan kita kordinasi dengan dishub, ” tuturnya. 
Komisi III juga meminta agar Pertamina menambah jumlah nozzle bagi BBM bersubsidi.  Selama ini ada hanya di SPBU Balikpapan Barat,  Gunung Malang,  Gunung  Guntur,  Km 15 dan Km 9.

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version