BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – DPRD Kota Balikpapan meminta Wali Kota segera mengajukan bantuan keuangan (bankeu) ke Gubernur Kaltim Isran Noor. Karena saat ini APBD Kota Balikpapan 2019 sedang dibahas.

“Mudah-mudahan pak Wali Kota bisa segera mengajukan proposal bantuan keuangan 2019 agar bisa masuk ke dalam batang tubuh APBD 2019,” ujar Anggota Komisi III DPRD Kota Balikpapan Syukri Wahid.

Apalagi kata dia, Isran Noor sebelum terpilih menjadi gubernur telah menjanjikan pembangunan Kota Balikpapan masuk RPJMD. Sehingga kemungkinan jumlah bankeu dalam APBD akan meningkat dari era gubernur Awang Farouk.

“Sejatinya pak Gubernur kan juga ketika RPJMD yag sudah dia janjikan kira-kira Balikpapan dalam RPJMD itu dimaa posisinya,” ujarnya

“Karena bankeu ini kan besar beberapa kabupaten kota seperti samarinda pernah dapat Rp 600 miliar untuk banjir, kita lihat saja kedepan, kira-kira pak gubernur bisa meningkatkan bankeu nya untuk Balikpapan,”

Syukri mengungkapkan, salah satu yang menjadi janji gubernur yakni penguatan Kota Balikpapan sebagai Kota Jasa. Termasuk juga mengatasi banjir yang dalam beberapa tahun terakhir menganggu aktifitas warga.

“Banjir juga peguatan di jasa, karena ada beberapa janji beliau untuk penguatan di kota jasa itu,” ujarnya.

Dalam APBD 2018 bankeu dari Gubernur hanya sekitar Rp 100 miliar, sehingga sangat jauh dari harapan. Bankeu tersebut, rata-rata dialokasikan untuk pembangunan infrastruktur. Selain juga untuk bantuan operasional sekolah (BOS).

“Saya pikir kita kan kalau total musrembang ada Rp 7 triliun, berarti ada deficit kita ada 5 triliun. Makanya maksud saya, pak wali segera mengajukan ke gubernur terpilih ya mungkin proyek-proyek mendesak,” ujarnya.

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version