BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com — Meninggalnya Dokter Rizqoni Noor Imam akibat terpapar Covid-19 juga meninggalkan kesedihan mendalam bagi Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kota Balikpapan.
“Kami IDI Balikpapan kehilangan lagi satu sosok dokter yang luar biasa, orang baik kami tidak mencatat apapun kesalaham almarhum dipengurus IDI,” ujar Ketua IDI Kota Balikpapan, Dokter Drajat Wicaksono dalam sambutannya.
Drajat menambahkan, almarhum meninggalkan nama yang baik selama bertugas di Puskesmas Muara Rapak juga tidak ada teman sejawat yang mengeluh selama bertugas.
“Saya mengucapkan bela sungkawa sedalam-dalamnya, semoga segala dosa almarhum diampuni dan diterima amal ibadahnya, keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan dan ketegaran dalam menghadapi musibah ini,” kata Drajat.
Sementara itu, mewakili pihak keluarga almarhum, Muhammad Hairil mengucapkan banyak terima kasih kepada para pihak yang sudah memberikan dukungan seperti dari pemerintah kota Balikpapan dan juga staf dokter yang ada di RSKD yang telah memberikan usaha semaksimal mungkin untuk almarhum, serta memohon maaf jika selama hidupnya almarhum ada berbuat salah baik yang disengaja maupun tidak disengaja.
“Semoga apa yang diberikan para staf dokter menjadi ladang amal dan dibalas kebaikan oleh Allah SWT, semoga almarhum dilapangkan kuburnya, dan diterima segala aman baiknya,” tutup Hairil.