BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com — Hampir 4 bulan masyarakat dunia mengalami perubahan gaya hidup akibat pandemic covid-19 termasuk pula dampak ekonomi masyarakat. Meskipun telah dilakukan kelonggaran dalam melakukan Aktivitas keseharian tetap saja hal ini memberikan dampak perekonomian bagi keluarga.

Tidak sedikit pelaku bisnis harus gulung tikar akibat dari pandemic ini. Hal itu  juga dirasakan pula  anggota keluarga  Ikatan Wanita Sulawesi Selatan Bersatu Kota Balikpapan.   Hal ini diungkapkan oleh PLT Ketua IWSS Bersatu Andi Noor Hasanah Oesman dalam acara cara sosialisasi budidaya lele dengan wadah  ember.

Menurutnya perempuan Sulawesi Selatan harus cerdas mensiasati situasi sekarang. “Apa yang kita lakukan hari ini hanyalah sebagian kecil dari upaya kita dalam siasati covid 19, budidaya serupa ini memang lagi trend dan manfaat lainnya belum bisa kita rasakan sekarang tapi sekitar 3 atau 4 bulan kedepan. Namun dalam proses pemeliharaannya ada edukasi yang diberikan kita bisa merawat bersama anak-anak, kita bisa paham akan sebuah proses,” jelasnya saat pelatihan di rumah Agung Sakti Pribadi kawasan Pupuk Baru.

Dia juga menambahkan dalam budidaya ini tidak berbicara tentang profit  tetapi lebih membantu ekonomi keluarga. ” Kedepan tidak menutup kemungkinan kalau kita telaten kita bersabar ini akan memberikan keuntungan buat keluarga, dari lelenya bisa kita konsumsi sendiri dan bisa kita jual Begitu juga dengan kangkungnya yang terpenting anggota IWSSBersatu selalu semangat dan tidak putus asa dalam menghadapi covid-19 ini, ” terangnya.

Acara dihadiri oleh pembina IWSS Bersatu Arita Rizal Effendi, staf Dinas Pangan Pertanian dan Perikanan serta Eggy pemerhati Budi daya Ikan dan Sayur dalam ember. Serta perwakilan pengurus IWSS Bersatu di tingkat kecamatan. Perwakilan IWSS Bersatu juga antusias dalam kegiatan ini  karena  dilakukan  praktek langsung cara pembudidayaan hingga membuat prebiotik alami.

Pada kesempatan itu Arita Rizal mengatakan tidak seluruhnya covid ini memberikan dampak negatif buat masyarakat tetapi ada juga dampak positifnya.

” Misalnya  di kota Balikpapan Adanya Covid-19 ini bisa bersatu saling bahu-membahu membantu kepada keluarga atau masyarakat yang kekurangan, ” katanya.

“Selain itu masyarakat juga  menjadi cerdas dalam bersikap yakni bagaimana agar keluarga bisa hidup, anak-anak bisa makan dan melewati segala situasi ini dengan biasa saja nah adanya budidaya ikan Lele ini sebagai salah satu cara yang dilakukan dalam pemanfaatan lahan yang sempit di tempat tinggal kita, “bebernya.

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version