BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com — Lokasi rawan longsor yang terjadi di akses jalan Asrama Bukit, Balikpapan Bukit juga mendapat sorotan dari Komisi III DPRD Balikpapan. 

Ketua Komisi III DPRD Balikpapan, Alwi Al Qadri mengatakan, pihaknya sudah mengetahui permasalah yang terjadi di Jalam Asrama bukit ini kurang lebih dua minggu dan perna lihat langsung ke lokasi dan memang sangat rentan bahaya apabila terjadi longsor, karena dibawahnya kebetulan lalulalang kendaraan.

“Apabila roboh itu bisa menimpah pejalan kaki atapun kendaraan yang melintas di kawasan tersebut, memang saya sudah komunikasikan dengan DPU untuk silahkan meninjau sendiri, kalau kami selaku dewan hanya bisa mengusulkan dan mengawasi,  masalah pelaksanaan pemkot dalam hal ini DPU,” ujar Alwi Al Qadri kepada media, Senin (17/1/2022).

Alwi menambahkan, kalau dilihat perbaikan memang urgensi dan sangat perlu secepatnya, jangan sampai ada kejadian baru dikerjakan, kalau sudah terjadi sama dengan belum terjadi ada perbedaan di biaya.

“Kalau belum longsor biaya yang dikeluarkan tidak besar, tapi kalau sudah longsor biaya tambah besar,” akunya. 

Meski begitu pihaknya masih harus mempertanyakam status jalan tersebut apakah masih lahan milik angkatan darat atau sudah dihibahkan fasumnya ke Pemkot Balikpapan, pasalnya akan masalah jika laham fasum jalan tersebut belum diserahkan ke Pemkot Balikpapan. 

“Kalau belum diserahkan yang kerjakan angkatan darat karena lahan milik mereka, tapi kalau sudah diserahkan ke pemkot baru bisa dikerjakan dengan anggaran kota Balikpapan,” tutup politikus partai Golkar ini. 

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version