BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com — Pemerintah Kota Balikpapan bekerja sama dengan Polres Balikpapan, terkait program pendidikkan lalu lintas terintegrasi dalam mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan (PKn)
Program tersebut tergolong anyar, Karena di Kaltim baru Balikpapan yang menerapkannya , yang di launching pada Senin (11/1) di halaman sekolah SMP Negeri 11 Balikpapan. Tampak hadfir Kasat Lantas Polres Balikpapan, AKP Eko Budi Yatno berserta jajarannya, maupun Kepala Sekolah SMP Negeri 11 Balikpapan.
Kasat Lantas Polres Balikpapan, AKP Eko Budi Yatno melalui KBO Satlantas Polres Balikpapan Iptu Noor Dhianto mengungkapkan nantinya siswa akan mendapatkan pemahaman terkait lalulintas di mata pelajaran PKn.
“Para murid diharapkan dapat mengimplementasikan pelajaran PKn yang telah diisi materi lalu lintas. Diharapkan mata pelajaran lalulintas yang sudah masuk dalam kurikulum tersebut dapat diterima dengan baik,” ujar Noor kepada Inibalikpapan.com.
Menurutnya, nantinya para siswa dapat terbentuk karakter disiplin dan rasa tanggungjawab. “Bukan hanya di rumah saja, bagi siswa yang sudah berumur cukup dan memiliki SIM diperkenankan untuk mengendarai sepeda motor tentu rambu lalu lintas harus dipatuhi,” katanya.
Dengan adanya pelajaran Lalulintas lanjutnya perwira berpangkat dua balok ini dapat meminimalisir adanya balap liar.
“Memang para joki balap liar didominasi usia anak-anak hingga remaja. Tentu dengan pemahaman yang diberikan oleh guru melalui pelajaran lalulintas dapat terserap dengan baik dan balap liar tidak ada lagi,” harapnya.
Noor mengakui pihaknya dalam menangani balap liar di Balikpapan tidak dapat bekerja sendiri.”Kami juga membutuhkan bantuan semua stake holder terutama dari Pemkot untuk dapat menyediakan fasilitas mobil sekolah untuk para siswa, sehingga para siswa tidak menggunakan sepeda motor,” timpalnya.
Syifa
Comments
comments
