BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Pemerintah meminta tokoh agama untuk ikut mengedukasi masyarakat agar mau dirawat di tempat isolasi terpusat (isoter) yang disiapkan jika terpapar covid-19.
“Jangan malu kalau terkena, kalau bisa segera diajak untuk dirawat di isoter, dan jangan berkecil hati,” ujar Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut B. Pandjaitan
Termasuk memberikan edukasi pentingnya protokol kesehatan (prokes) 3M (memakai masker, mencuci tangan dan menjauhi kerumunan), vaksinasi serta pentingnya upaya 3T ( testing,tracing dan treatment).
Senada, Menteri Kesehatan Budi G. Sadikin juga menyatakan, kehadiran tokoh agama dalam penanganan covid-19 sangat dibutuhklan. Khususnya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat.
“Sejujurnya masih banyak masyarakat yang menolak kenyataan adanya virus ini, untuk itu kami membutuhkan bantuan ekstra dari tokoh agama, agar kita berkolaborasi dan mengedukasi masyarakat bersama demi menekan pesatnya laju penularan,” ujarnya.
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menjelaskan bagaimana tokoh agama memegang penting, dimana banyak masyarakat bertumpu pada tokoh agama untuk mendapatkan validasi informasi terkait pandemi.
“Untuk itu, kami menghimbau agar di tiap-tiap khotbah, ceramah agama dapat diselipkan nilai-nilai penanganan pandemi ini terus disosialisasikan,” tegasnya.
Tiap-tiap pesantren nantinya akan dianjurkan untuk melaksanakan vaksin bersama dan akan diberikan masker gratis, melihat adanya fenomena penggunaan masker medis berulang.