BALIKPAPAN, Inibalikpapan — Wakil Ketua DPRD Kota Balikpapan Subari menyatakan mendukung langkah pemerintah kota menerapkan PPKM berskala mikro 13-27 Februari ini.

Namun demikian, imbuhnya, penerapan PPKM skala mikro yang menyentuh hingga ke lingkungan RT tersebut harus memperhatikan ekonomi warga miskin.

“Kan ada warga miskin, ada warga yang sangat miskin, bagaimana nasib mereka kalau harus dibatasi ketat kegiatannya. Soalnya banyak warga kita, minta maaf saya menyebutnya, dapat rezeki sehari habis untuk hari itu juga, bahkan ada yang kurang,” ujar Subari kepada awak media, Senin (15/2/2021).

Untuk itu dia mengimbau pemerintah kota bisa memikirkan lagi penyaluran bantuan bagi warga terdampak ekonomi berat dalam pelaksanaan PPKM berskala mikro ini, sebagaimana pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) beberapa waktu lalu.

“Kalau memungkinkan kan bagus sekali,” ujarnya.

Subari mengakui, pengetatan aktivitas masyarakat demi mengatasi penyebaran virus Corona memang harus dilakukan.

“Dan, ini harus tegas dan konsisten kita laksanakan bersama. Masyarakat juga harus terus sadar itu. Sebab, kalau tidak demikian lambat selesainya pandemi ini,” katanya.

Apalagi, imbuh dia, ada kecenderungan kasus positif Covid-19 naik. Sehingga, semuanya harus terus waspada, tidak lengah akan menerapkan protokol kesehatan 3 M, yakni memakai masker, menjaga jarak dan selalu mencuci tangan pakai sabun.

“Butuh peran serta warga untuk selalu melaksanakan prokes baik di dalam rumah maupun saat di luar rumah,” tutup Politikus PKS ini.

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version