BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Tumpahan minyak dan kebakaran besar di Teluk Balikpapan telah berdampak pada kerusakan ekosistem laut.

Termasuk mamalia maupun hewan yang hidup diperairan Teluk Balikpapan. Salah satunya pesut yang ditemukan mati di Belakang Kantor Kecamatan Kota.

“Ya pesut kita ditemukan mati akibat tumpahan minyak, ditemukan warga di Pantai Klandasan,” kata Husein Ketua Forum Peduli Teluk Balikpapan

Bahakn lanjutnya, Senin (02/04) pagi, juga ditemukan satu lagi pesut yang kemungkinan mati akibat habitatnya telah tercemar oleh tumpahan minyak.

“Ya laporan yang kami terima juga satu lagi kemungkinan (ditemukan) pesut di belakang Le Grandeur (hotel) pagi ini, kita belum tahu” ujarnya.

Dia pun mendesak Pemerintah Kota Balikpapan maupun sintasi terkait untuk segera mengambil langkah-langkah termasuk menetapkan, darurat lingkunmgan.

“Ya kami desak segera ambil langkah-langkah terbaik dan menetapkan Teluk Balikpapan darurat pencemaran,” imbuhnya.

Karena kata dia, bukan hanya pesut namun juga hewan lain yang ada diperairan Teluk Balikpapan juga akan terkena dampaknya jika tidak segera ditangani.

“Harusnya secepatnya, asalnya kan penanganannya tidak menganggu ekosistem, dilakukans ecara benar,” pungkasnya.

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version