BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com — Upacara Peringatan Sumpah Pemuda 28 Oktober  2021 berlangsung sederhana namun khidmad dengan jumlah terbatas mengingat dalam situasi covid. Peringatan Sumpah Pemuda ke 93 bertemakan Bersatu, Bangkit dan Tumbuh, berlangsung di Halaman Pemkot Balikpapan, Kamis (28/10/2021).

Bertindak sebagai inspektur upacara Wali Kota Balikpapan H Rahmad Mas’ud, peserta upacara diwakili dari unsur kepemudaan dan pramuka.

Sebanyak 34 pemuda mengenakan pakaian adat daerah saat membacakan ikrar sumpah pemuda saat upacara.

Wali Kota Balikpapan meminta pemuda Balikpapan dapat mengawal pembangunan, menjaga Kota Balikpapan termasuk ikut terlibat untuk membantu pemerintah dalam penanganan Covid 19.

“Kami bisa rasakan perjuangan kami hampir satu tahun lalu dari kondisi yang luar biasa dan saat ini melandai . Saya mengingatkan juga Covid belum selesai dan kami bersama-sama berjuang dan selalu mengingatkan pentingnya Prokes,” katanya saat sambutannya.

Wali kota berpesan meskipun capaian vaksin di Kota Balikpapan sudah mencapai 70 persen,  namun masyarakat tidak boleh lalai terhadap disiplin prokes. Karena vaksin tidak menjamin untuk tidak terkonfirmasi Covid.

Kembali ke soal pemuda, Wali kota mengatakan zaman era globalisasi pemuda Balikpapan dapat memanfaatkan teknologi dengan sebaik-baiknya. Menurutnya sebagai generasi penerus dalam membangun Kota Balikpapan, pemuda harus memiliki karakter, kemampuan inovasi, kreativitas yang tinggi, mandiri, inspiratif serta  mampu bertahan dan unggul dalam menghadapi persaingan global.

“Melihat tolak ukur satu peradaban atau satu bangsa bahkan kami kota Balikpapan dilihat dari generasi muda. Itu merupakan cikal bakal bagaimana kondisi daerah ke depannya,”katanya.

Pemerintah kota katanya terus mendukung kreativitas pemuda dengan melibatkan program pemerintah seperti halnya pemuda berprestasi UMKM terus dikembangkan.

Tak hanya itu, Pemkot Balikpapan mendapatkan kado istimewa berupa peraturan  daerah Kota Balikpapan tentang pelayanan kepemudaan. “Mudah-mudahan Perda ini dapat menjadi instrumen startegis dalam mendorong pembangunan kepemudaan,” tandasnya.

Pada kesempatan itu,  wali kota  memberikan penghargaan kepada 14 orang pemuda Balikpapan yang berprestasi dengan 8  kategori. 

Wali kota menyerahkan penghargaan kepada para pemuda kebanggaan kota balikapapan, antara lain: pemuda pelopor tingkat nasional atas nama Utari Octavianty,  Paskibraka tingkat Provinsi Kaltim atas nama Dealsy Agnesia Marsinah Titirloloby,  paskibraka tingkat kota atas nama Danang Prakoso, pemenang lomba HSP atas nama Syahrinawati, Diky Kuswandi, Sandy Wijaya, dan Reza  M. Pasha,  Pemuda pekan kreatif pemuda tingkat nasional  atas nama Andin Destian,

Pemuda pekan kreatif pemuda tingkat provinsi atas nama Syakira Raihana,  pemuda prestasi tingkat provinsi kalimantan timur dan pemuda prestasi wirausaha muda pemula (wmp) tingkat nasional atas nama Sultan Nur Hidayatullah.

Disamping itu, wali kota menyerahkan  7 penghargaan kepada pemuda berprestasi yakni Nur Anisa peraih medali emas pada PON Ke XX Tahun  2021 Cabor Hoki, Alfina juara 1  tingkat nasional FLS2N Film pendek  (Cerita Fiksi dan Dokumenter), Andrie Afrizal Saputra, Pemuda pelopor Media sosial 2017, Ridhan Nur Arafah juara 1 Olimpiade Sejarah Tingkat Nasional Kompetisi peninjauan sejarah 2021, Rahmatia peserta seminar internasional ” “MANAJEMEN BISNIS DI ERA PERUBAHAN” (2019),  Zayyan Mahirah Salsabila Sodik studi komparasi  3 negara yakni Malasyia, Singapura dan Thailand tahun 2020 dan delegasi Bali Asia 1 tahun 2020,  Bela Mulia Wati medali emas Ajang Sains Pemuda Internasional (yisf) 2021 dan medali emas Kompetisi Motivasi Indonesia Indonesia 2021.

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version