BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – PSSI puas dengan kinerja Pelatih Shin Tae-yong saat memimpin Timnas Indonesia pada Piala Asia yang berlangsung di Qatar,
Pasalnya, pelatih asal Korea Selatan itu mampu memenuhi target PSSI meloloskan Jordi Amat ke babak 16 besar. Meski akhirnya kalah dari Australia 0-4.
Ketua Umum PSSI Erick Thohir pun berharap, pelatih yang telah menangani Timnas Indonesia sejak 2019 itu mampu mewujudkan target Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia.
“Oleh karenanya di Piala Asia U-23, Indonesia harus bisa berbicara banyak,” ujar Erick dikutip inibalikpapan.
Meskipun tidak mudah, karena pada Piala Asia, Timnas U-23 Indonesia tergabung dalam grup “neraka” bersama Australia, tuan rumah Qatar dan Jordania.
PSSI telah menargetkan, Timnas U-23 Indonesia lolos babak 8 besar yang berlangsung pada 15 April – 3 Mei 2024. Dengan begitu kontrak Shin Tae-yong akan diperpanjang.
Menteri BUMN itu menyatakan, Timnas U-23 Indonesia telah memiliki pengalaman yang bagus, karena hampir separuh skuatnya berlaga di Piala Asia bersama Timnas Senior.
“Apalagi banyak pemain U-23 kita masuk dalam skuad timnas senior kemarin dan beberapa pemain sering jadi starting eleven. Itu modal yang sangat besar bagi STY untuk membuat kejutan,” tambah Erick.
Tercatat dari 26 line up timnas senior Piala Asia lalu, terdapat 11 pemain U-23. Tak hanya itu, sebanyak lima hingga enam pemain U-23 sering jadi starting eleven, seperti Ernando Ari, Justin Hubner, Elkan Baggott, Rizky Ridho, Pratama Arhan, Marselino Ferdinan, dan Witan Sulaeman, serta Rafael Struick.
Meski begitu, mantan Presiden Klub Inter Milan itu menyoroti lini depan yang dianggap masih perlu perbaikan. Karena di fase grup Piala Asia Timnas Indonesia hanya mencetak 3 gol.
“Berkaca dari Piala Asia kemarin, kita kekurangan goal getter. Lihat bagaimana Australia kemarin. Jarang menyerang, tapi selalu efektif mencetak gol. Harus seperti itu,” ujarnya
“Tugas STY (Shin Tae-yong) untuk segera benahi sektor itu agar target tercapai,”
Piala Asia U-23 diikuti 16 negara yang dibagi dalam empat grup itu hanya akan meloloskan peringkat pertama dan kedua setiap grup untuk langsung bertanding di babak knock out.