BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Setelah Senator asal Kalimantan Timur (Kaltim) Mahyudin mengecam Edy Mulyadi karena diduga menghina masyarakat Kalimantan, giliran Senator asal Kalimantan Utara (Kaltara) Hasan Basri juga mengecam.

Dia mengatakan, pernyataan Edy Mulyadi Kalimantan sebagai tempat jin membuang anak, sangat melalui hati masyarakat Kalimantan. Dia pun menyinggung kegagalan Edy Mulyadi saat maju sebagai caleg PKS untuk DPR RI.  

“Pernyataan ini tentu sangat melukai hati kami (warga Kalimantan). Jangan karena gagal jadi anggota legislatif ngomong sembrono,” Tegas Hasan Basri dilansir dari laman DPD

“Kami ini (masyarakat Kalimantan) bukan anak jin. Kami juga bukan monyet. Kami ini manusia,”

Menurutnya, jika mau mengkritik pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) ke Kaltim tidak lantas menghina. Sehingga dia berjanji akan mengawal proses hukum kasus itu. Karena berbagai pihak sudah melaporkan Edy Mulyadi ke polisi.

“Harus bedakan mana kritik, mana penghinaan. Kalau yang dikatakan benar (menghina Kalimantan). Sampai kapan pun kami akan proses, karena itu merendahkan masyarakat Kalimantan,” lanjut Hasan Basri

Pimpinan PURT DPD RI menilai wajib hukumnya untuk mengawal dan membela tanah kelahiran. Dia bahkan mendesak polisi mengusut tuntas, karena dianggapnya sudah masuk rana SARA.

“Saat ini, kita sedang mengumpulkan bukti-bukti lainnya dan meminta mabes polri mengusut tuntas kasus ini, karena sudah masuk dalam kategori sara,” ujarnya

Hasan Basri menilai, cara penolakan yang disampaikan Edy tersebut tidak elok dan tidak pantas. “Tidak pantaslah dia ngomong seperti itu terhadap daerah orang, itu menyakiti namanya,” ujar Hasan Basri.

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version