BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com – Sejumlah warga Perumahan Griya Permata Asri (GPA) melakukan aksi damai di halaman Pemkot Balikpapan pada Kamis (21/9/2023).
Mereka menyampaikan keinginan dan aspirasi agar Wali Kota Balikpapan bisa menanggapi permasalahan di lingkungan tempat tinggal mereka yang masih terendam banjir.
Termasuk memberikan sangsi kepada pengembang perumahan yang juga tak bergeming hingga saat ini terkait persoalan warga.
Di lokasi aksi, sejumlah petugas keamanan dari kepolisian dan Satpol PP ikut membantu dan mengamankan jalannya aksi damai tersebut.
Sebelumnya, Sekretaris Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperkim) Balikpapan, Rafiuddin mengaku ini karena dipertemuan sebelumnya, kedua belah pihak bersepakat akan menyelesaikan masalah genangan banjir di RT 52 Perumahan GPA.
“Jadi berdasarkan arahan Asisten I, kami berencana akan memanggil kembali dan menanyakan apa yang menjadi kendala mereka,” ucapnya.
Ia mengatakan masalah tersebut karena genangan banjir sampai saat ini masih ada. Untuk itu, Pemkot Balikpapan akan memanggil kembali.
“Mereka sudah sepakati itu. Nah, mestinya dua pengembang ini yang harus bertanggungjawab,” ungkapnya.
Dikatakannya, Pemkot Balikpapan masih memberikan toleransi dan akan mencoba memanggil kembali kedua pengembang tersebut.
“Mungkin saja kemarin ada kendala dan sebagainya. Tentu ini harus kita atasi karena kasihan masyarakat jika dibiarkan berlarut-larut, apapun ceritanya mereka warga Balikpapan. Jika dipanggil kembali mereka tidak datang, mungkin akan ada sanksi yang akan mengarah ke situ,” tegasnya.