BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Komisi Pegawas Persaingan Usaha (KPPU) Kota Balikpapan menerima laporan dari Wali Kota Balikpapan terkait sulitnya pengusaha lokal ikut dalam proyek-proyek migas.

“Beliau mengiginkan perusahaan-perusahaan lokal itu masuk ke proyek-proyek migas. Apakah itu ada praktek persaingan tidak sehat, kan belum tahu harus kami teliti dulu ,” ujarnya.

“Kami sih semangatnya semua perusaaahn bisa berpartisipasi , jadi diberi kesempatan yang sama menggarap proyek-proyek migas di Kaltim”

Menurutnya, laporan tersebut akan di pelajari terlebih dulu, sebelum ditindaklanjuti. Mengingat, hanya sebatas informasi awal. Sehingga belum jelas kasusnya.

“Yang disampaikan walikota masih informasi awal, paket tendernya belum jelas, kita akan mencoba dalami, brosing-brosing dan nanti kalau ada lapora dari Kabag Perekonomian kami akan mendalami isu yang disampaikan pak Wali kota,” ujarnya.

Karena lanjut Pasaribu, Wali Kota Balikpapan mengiginkan pengusaha lokal juga diberi kesempatan mengikuti proyekproyek migas. Karena selama ini kesulitan bersaing ataupun mendapat kesempatan.

“Harapan beliau agar pelaku lokal bisa berpartisipasi, tapi kami belum tahu apakah ada persaingan usaha tidak sehat harus didalami dulu,” ujarnya.

Dia juga berharap, masyarakat, LSM maupun asosisiasi juga ikut berpartisipasi atau melaporkan jika terjadi persaingan usaha yang tidak sehat. Khususnya yang bertentangan dengan Undangundang Nomor 5 Tahun 1999.

“Intinya kami membuka ruang untik laporan dari jurnalis, dari LSM, Asosialisi, yang bersiggungan dengan UU Nomor 5 Tahun 199 kita akan tidaklanjuti sessuai kewenangan kita,” ujarnya.

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version