BALIKPAPAN, Inibalikpapan – Dinas Pendidikan Kota Balikpapan melarang siswa agar tidak merayakan kelulusan yang rencananya akan diumumkan pada 7 Mei mendatang, dengan berlebihan.
Pasalnya, kegiatan tersebut, khususnya konvoi di jalan tidak bermanfaat dan justru akan membahayakan siswamaupun pengguna jalan. Termasuk coret-coretan, lebih baik bajunya disumbangkan.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Balikpapan Muhaimin mengatakan, telah mengeluarkan surat edaran kepada sekolah agar mentaati itu. Selain itu himbau tidak konvoi juga disampaikan satlantas di sekolah-sekolah.
“Secara otomatiskan dari piihak satlantas Polres setiap senin kan jadi pembina upacara di sekolah-sekolah. Bukan hanya Itu kita juga harapkan anak-anak merayakan kelulusan secara tidak berlebihan seperti mengadakan pesta atau kumpul-kumpul,” kata Mumaimin.
Selain itu, sekolah juga telah dihimbau tidak menggelar perayaan perpisahan berlebihan seperti di hotel., sehingga membebani orangtua. Cukup digelar secara sederhana. Karena yang terpenting , siswa mempersiapkan diri untuk melanjutkan study ke perguruan tinggi.
“Kan sudah ada edaran walikota agar perpisahan tidak bebani orangtua. Artinya cukuplah dilaksanakan yang sudah ada. Jangan lagi melaksanakan perpisahan kembali diluar kesepakatan yang sudah ada antara orangtua dan sekolah,” imbuhnya.
Kendati telah dihimbau, kemungkinan ada saja sekolah yang menggelar acara perpisahan di hotel. Namun Muhaimin menegaskan, harus disepakati orangtua, sehingga benar-benar tidak memberatkan.
“Tapi kita tidakmenutupmata adanya sekolah-sekolah yang mengadakan perpisahan di hotel. Konteksnya yang penting itu disepakati oleh sekolah, orangtua murid. Kalau ada yang tidak mampu harus digotong sama-sama. Kita mintalah sekolah lebih mengerti. Domain ini bukan domain kepala sekolah tapi orangtua dengan komite,” pungkasnya.