SAMARINDA, Inibalikpapan.com – Kasus terkonfirmasi positif di Kaltim terus bertambah hingga Sabtu (02/05). Demikian disampaikan Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan Andi M Ishak dalam konfrensi pers.
“Hingga hari ini ada penambahan 18 kasus terkonfirmasi positif covid-19 di Kaltim sehingga jumlahnya menjadi 154 kasus, sembuh 13 dan meninggal 1,” ujarnya
Dia mengatakan, bertambahanya 18 kasus positif baru tersebut yakni Kabupaten Kutai Timur (Kutim) 1 kasus, Kabupaten Kutai Kertanegara (Kukar) 10 kasus, Kabupaten Kutai Barat (Kukar) 1 kasus dan Kota Samarinda 6 kasus.
“Dari Kutim yakni KTM 21, wanita 26 tahun kontak erat dengan KTM 15 yang merupakan Klaster Gowa. 1 kasus dari Kubar yakni KBR 13, laki-laki 42 tahun kontak erat dengan klaster Gowa,” ujarnya.
Sedangkan dari Kukar ada 10 kasus yakni KKR 4 laki-laki 16 tahun, KKR 5 laki-laki 54 tahun, KKR 6 laki-laki 20 tahun, KKR 7 laki-laki 25 tahun, KKR 8 laki-laki 41 tahun, KKR 9 laki-laki 39 tahun, KKR 10 laki-laki 41 tahun, KKR 11 laki-laki 40 tahun dan KKR 12 laki-laki 37 tahun.
“Merupakan pelaku perjalanan dari Gowa dan hasil raped test reaktif (positif). 1 kasus laki KKR 13 wanita 52 tahun kontak reat dengan Klaster Gowa hasil rapid test reaktif,” ujarnya.
Kemudian 6 kasus dari Samarinda yakni SMD 20 laki-laki 44 tahun, SMD 21 laki-laki 48 tahun, SMD 22 laki-laki 41 tahun, SMD 23 laki-laki 60 tahun, SMD 24 laki-laki-laki 42 tahun. Pelaku perjalanan dari Gowa dan hasil rapid test reaktif
“Lalu 1 kasus lagi SMD 25 laki-laki 25 tahun, posisinya saat ini melakukan isolasi madiri di Surabaya,” ujarnya.
Sedangkan pasien dalam pengawasan (PDP) ada penambahan 11 kasus, yakni dari Kutai Timur 1 kasus yang saat ini positif terkonfirmasi covid-19. “1 wanita 59 tahun yang sebelumnya ODP dan dilaporkan meninggal,” ujarnya.
Lalu ada penambahan 1 PDP dari Kubar yang saat ini juga terkonfirmasi positif covid-19. Dari Samarinda juga ada penambahan 1 kasus PDP yang merupakan orang tanpa gejala (OTG) dan terkonfrimasi postif covid-19.
Selanjutnya dari Kukar ada penambahan 3 kasus PDP, semuanya hasil rapid test menunjukkan reaktif. 1 kasus diantaranya dilaporkan meningga. Kemudian 4 kasus PDP baru dari Balikpapan. 1 kasus dilaporkan meninggal.
“Untuk kasus yang meninggal yang dilaporkan hari ini 1 orang dari Kutim wanita 59 tahun hasil rapid test reaktif, 1 orang dari Kukar laki-laki 34 tahun hasil rapid test reaktif dan 1 orang dari Balikpapan wanita 47 tahun,” ujarnya.
“1 kasus negatif dari Balikpapan dan yang masih proses menunggu hasil labroratorium ada sebanyak 185 kasus.”