Israel Lakukan Serangan Serentak di Beirut dan Gaza

Serangan Israel
Tampak asap membumbung di salah satu kawasan di Beirut (X/@HMKMR14)

BEIRUT, inibalikpapan.com –  Serangkaian serangan udara militer Israel (IDF) menghantam kawasan Basta di pusat kota Beirut pada Sabtu (23/11/2024) dini hari. Serangan tersebut menghancurkan sedikitnya satu bangunan dan meninggalkan lobang kawah di tanah.

Kantor Berita Nasional milik pemerintah Lebanon mengatakan pesawat tempur IDF hancurkan total sebuah bangunan tempat tinggal delapan lantai dengan lima rudal.

Belum diketahui berapa korban luka atau tewas meski ambulans bergegas ke tempat kejadian.

IDF tidak mengeluarkan peringatan bagi penduduk untuk mengungsi sebelum serangan itu dan tidak berkomentar tentang hal itu.

Serangan itu, yang terjadi sekitar pukul 4 pagi waktu setempat, terjadi setelah seharian pemboman besar-besaran di pinggiran selatan Beirut dan kota pesisir selatan Tyre.

IDF telah mengeluarkan pemberitahuan evakuasi sebelum serangan itu.

Sehari sebelumnya, serangan IDF tewaskan seorang direktur rumah sakit di rumahnya di Lebanon, serta enam orang lainnya.

Sementara sedikitnya lima paramedis tewas akibat serangan Israel di selatan negara itu pada Jumat (22/11/2024), kata Kementerian Kesehatan Lebanon seperti dikutip dari Associated Press.

Pada hari yang sama,  serangan IDF hantam Rumah Sakit Kamal Adwan, salah satu dari sedikit rumah sakit yang masih beroperasi sebagian di bagian paling utara Gaza.

Serangan tersebut lukai sembilan staf medis dan merusak generator serta sistem oksigennya, kata direktur rumah sakit itu.

IDF katakan tidak mengetahui adanya serangan di daerah itu.

Perserikatan Bangsa-Bangsa melaporkan bentrokan hebat di Lebanon selatan antara pasukan Israel dan pejuang Hizbullah di hari yang sama.

Empat penjaga perdamaian Italia terluka ringan ketika sebuah roket, yang kemungkinan ditembakkan oleh Hizbullah, menghantam pangkalan mereka, kata PBB.

Eskalasi ini terjadi pasca utusan AS Amos Hochstein lakukan perjalanan ke wilayah tersebut pekan ini.

Upaya ini adalah menengahi kesepakatan gencatan senjata guna mengakhiri pertempuran lebih dari 13 bulan antara Israel dan Hizbullah.

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.