BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan Andi Sri Juliarty mengungkapkan, angka kematian karena covid-19 cukup tinggi. Bahkan jumlahnya kini mencapai 123 kasus baik yang positif, probable dan negatif.
“Probable (masih menunggu hasil swab) 33 kasus, 78 kasus positif covid-19 dan 12 kasus yang negatif covid-19,” ujarnya disela-sela rapat Koordinasi Pemerintah Kota Balikpapan, Gugus Tugas dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FKPD) , Sabtu (22/08).
Dia mengatakan, pada awal Juli 2020 lalu, pasien meninggal dunia yang positif covid-19 hanya 8 kasus. Namun ha nya sebulan menjadi 78 kasus kematian. Pada 1 juli kemarin 8 kematian, ada penambahan70 positif meninggal,” ujarnya.
Bahkan kata dia, kini rata-rata kematian setiap harinya mencapai 5-10 kasus setiap harinya. Sebelumnya hanya 1-2 kasus setiap harinya. “Tapi sekarang 5-6 bahkan pernah 10 kasus meninggal. Kematian sebelum 20 Juli hanya 1-2 kasus,” ujarnya.
Pasien terbanyak yang meninggal di Rumah Sakit Kanudjoso Djatiwibowo (RSKD) Balikpapan, karena merupakan rujukan utama. “Paling banyak RSKD karena pusat rujukan kriteria berat, ICU covid ada di RSKD,” ujarnya.