KPU Pastikan 1.447 TPS di Kukar Siap Gelar PSU 19 April, Logistik dan Keamanan Aman

TENGGARONG, Inibalikpapan.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) memastikan kesiapan penuh menjelang Pemungutan Suara Ulang (PSU) yang akan dilaksanakan pada Sabtu, 19 April 2025.
Seluruh tahapan logistik dan teknis disebut sudah sesuai jadwal, termasuk distribusi ke seluruh wilayah yang terdampak PSU.
Ketua KPU Kukar, Rudy Gunawan, menyampaikan hal tersebut saat mendampingi jajaran Forkopimda Kaltim meninjau kesiapan di TPS Khusus 901 Lapas Perempuan Kelas IIA Tenggarong, Kamis (17/4/2025).
Turut hadir dalam peninjauan tersebut Gubernur Kaltim Rudy Mas’ud, Kapolda Kaltim Irjen Pol Endar Priantoro, Pangdam VI Mulawarman Mayjen TNI Rudy Rachmat Nugraha, Ketua DPRD Kaltim Hasanuddin Mas’ud, serta Ketua KPU Kaltim Fahmi Idris.
“Bagaimana persiapannya, tinggal hitungan hari?” tanya Gubernur Rudy Mas’ud saat kunjungan lapangan, dikutip inibalikpapan.
“Sudah siap semua, Pak Gubernur. Ini TPS Khusus, dan kami siap laksanakan PSU,” jawab Rudy Gunawan dengan tegas.
71 Warga Binaan Punya Hak Pilih, Pengawasan Ketat di TPS Khusus
Rudy menjelaskan, meski TPS 901 merupakan TPS khusus di dalam lembaga pemasyarakatan, perlakuan dan prosedurnya tetap sama dengan TPS umum. Dari total 325 warga binaan, terdapat 71 orang yang tercatat memiliki hak suara dan akan mengikuti PSU.
“Yang membedakan hanyalah pengawasan lebih ketat, karena lokasi TPS berada di dalam Lapas,” jelas Rudy.
BACA JUGA :
Distribusi logistik PSU dijadwalkan dilakukan H-1 atau Jumat (18/4/2025) ke seluruh 1.447 TPS di 19 kecamatan se-Kutai Kartanegara. Proses tersebut akan melibatkan total 13.023 petugas KPPS dan pengamanan, yang akan melayani 552.469 pemilih dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT).
“Besok logistik sudah kami distribusikan. Hingga saat ini, tidak ada kendala sejak tahapan awal PSU,” tambahnya.
Pastikan PSU Berjalan Damai dan Tidak Menuai Gugatan Lagi
Gubernur Kaltim, Rudy Mas’ud, berharap pelaksanaan PSU berjalan lancar, aman, dan damai, tanpa menyisakan persoalan hukum di kemudian hari.
“Semoga PSU besok tidak mengalami kendala. Jangan sampai ada PSU ulang lagi. Kasihan masyarakat Kukar, dan pembangunan daerah juga akan terhambat,” ujar Gubernur.
Ia mengingatkan pentingnya penyelenggaraan PSU yang profesional dan akuntabel agar tidak memicu gugatan ke Mahkamah Konstitusi (MK), sebagaimana terjadi sebelumnya.
Selain unsur pimpinan daerah, hadir pula dalam tinjauan kesiapan PSU, antara lain: Ditjen Imigrasi dan Pemasyarakatan Kaltim Hernowo Sugiastanto, Kalapas Tenggarong Suparman, Kalapas Khusus Anak Tenggarong Riva Dilyanti, Sekda Kukar Sunggono, Kapolres Kukar Kombes Pol Dody Surya Putra, Ketua Bawaslu Kukar Teguh, serta jajaran OPD Pemkab Kukar.
BACA JUGA