Warkop DKI Versi Kartun Hadirkan Tiga Babak Cerita, Digarap Bareng 400 Animator

JAKARTA, Inibalikpapan.com— Trio komedi legendaris Warkop DKI kini hadir dalam format kartun dan siap menyapa penonton di layar lebar. Film berjudul Warkop DKI Kartun resmi diperkenalkan dalam acara press screening yang digelar di Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu (21/6).

Format animasi ini tetap menghadirkan benang merah tokoh Dono, Kasino, dan Indro, namun dengan kemasan visual baru yang menyasar penonton lintas generasi.

“Sebenarnya ini ide Falcon (rumah produksi) dengan teknologi yang besar. Lahirlah kartun,” ujar Indro Warkop yang mewakili pengisi suara dalam film ini, melansir Suara, jaringan inibalikpapan.com.

Indro menyebut kehadiran Warkop DKI Kartun sebagai bentuk penyegaran atas tontonan legendaris yang telah melekat di hati masyarakat Indonesia. Baginya, keterlibatan ratusan animator dalam produksi ini menunjukkan penghargaan terhadap karya anak bangsa.

“Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai kerja keras bangsanya sendiri. Film ini dikerjakan lebih dari 400 animator dan bisa ditonton semua umur,” lanjutnya.

Indro juga berharap film ini dapat menjadi medium generasi muda, khususnya anak-anak, untuk mengenal Warkop DKI. Ia menyebut, format kartun memungkinkan orangtua memperkenalkan Dono, Kasino, dan Indro kepada anak-anak mereka dalam bentuk hiburan yang aman dan menghibur.

“Pengin melestarikan, justru bukan hanya ide tapi kepengin Mas Dono, Kasino diingat sama anak-anak,” kata Indro.

Kehadiran Mo Sidik

Yang menarik, dalam film ini Indro tidak mengisi suara karakternya sendiri. Suara Indro diperankan oleh komika Mo Sidik, yang mengaku terharu bisa terlibat dalam proyek ini.

“Kalau rasanya sih masih kayak mimpi. Tadi itu pertama kali saya nonton, mau nangis banget,” ungkap Mo Sidik. “Baru berasa tuh impact-nya buat saya sebagai komedian, mengisi suara seorang komedian yang lebih senior dan jauh lebih legend,” tambahnya.

Mo Sidik mengaku Warkop DKI adalah idola masa kecilnya. Ia tumbuh dengan mendengarkan acara radio Warkop dan mengoleksi kaset lawas mereka.

“Waktu kecil saya sangat mengagumi sosok Warkop ini. Dengerin acara radionya, koleksi kasetnya. Jadi waktu dapat kabar keterima, rasanya kayak mimpi,” ujarnya.

Saat masuk proses pengisian suara, ia sempat bercanda soal tekanan memerankan sosok yang masih hidup. “Saya keterima casting buat mengisi suaranya Pakde Indro. Itu lebih beban lagi,” katanya. “Karena yang dua (Dono dan Kasino) udah nggak ada. Ini (Indro) masih ada, masih bisa protes kalau nggak mirip,” tambahnya tertawa.

Film Warkop DKI Kartun menyajikan tiga babak cerita: petualangan menghentikan robot pengacau kota, misi membongkar kebocoran jawaban ujian oleh CHIPS, hingga perjuangan membela tim nasional sepak bola Indonesia menuju Piala Dunia.

Produser Falcon Pictures, Frederica, berharap film ini dapat menjaga semangat dan tawa khas Warkop DKI tetap hidup di setiap generasi.***