5 Cara Mudah Turunkan Kolesterol Setelah Bangun Tidur

NEW YORK, Inibalikpapan.com – Tak banyak orang tahu bahwa ada cara mudah turunkan kolesterol dan bisa dilakukan setelah bangun tidur.

Tingkat kolesterol tinggi adalah faktor risiko penyakit jantung dan stroke. Memang kita tak tahu kadar kolesterol sampai dokter melakukan tes darah.

Bagaimanapun, kolesterol tinggi tidak memiliki gejala khusus yang dapat manusia rasakan atau lihat.

Sebenarnya, ada langkah-langkah diet dan gaya hidup mudah yang dapat membantu individu mengelola kolesterol tinggi, terutama setelah bangun tidur.

1. Sarapan Kaya Serat

Sarapan kaya serat  menawarkan sejumlah manfaat untuk menurunkan kolesterol.

Sayur, buah dan biji-bijian  kaya akan serat penurun kolesterol serta mengandung banyak antioksidan, vitamin, dan mineral, jelas Mary Greene, M.D., seorang ahli jantung bersertifikat di Manhattan Cardiology di New York City dan kontributor untuk LabFinder.com.

Makanan kaya serat  juga rendah lemak jenuh secara alami.

“Sterol dan stanol nabati pada sayuran  dapat menghalangi penyerapan kolesterol di usus,” kata Greene.

Makan sarapan kaya serat berbahan dasar nabati juga membantu menstabilkan gula darah, yang pada gilirannya memengaruhi kadar kolesterol.

“Gula darah yang terus-menerus tinggi dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat, yang merupakan sesuatu yang ingin kita hindari,” kata Kimberley Rose-Francis, RDN, CDCES, LD, seorang ahli diet dan edukator diabetes yang berpraktik secara pribadi di Florida.

“Serat yang ditemukan dalam makanan nabati membantu mengatur penggunaan gula oleh tubuh dan juga dapat mencegah penyerapan beberapa lemak makanan yang memengaruhi kadar kolesterol.”

2. Penuhi Kebutuhan Serat Larut

“Menyertakan serat larut saat sarapan adalah salah satu cara paling efektif untuk turunkan kolesterol LDL,” kata Veronica Rouse, RD, CDE, pemilik The Heart Dietitian. Apa yang membuatnya begitu istimewa? “Serat larut mengikat partikel kolesterol dalam sistem pencernaan dan membantu mengeluarkannya dari tubuh sebelum memasuki aliran darah,” jelas Rouse.

Oat mungkin merupakan cara terbaik untuk memenuhi kebutuhan serat larut di pagi hari yakni kurang lebih 300 gram.

Selain oat, pilih juga makanan yang kaya serat larut lainnya seperti kacang-kacangan, kacang polong, jeruk, alpukat, apel, dan pir.

3. Konsumsi Lemak Sehat

Diet yang tinggi makanan hewani seperti daging sapi, ayam,  makanan laut, telur, dan susu meningkatkan kolesterol, kata Tracy Paeschke, M.D., seorang ahli jantung preventif yang berpraktik secara pribadi di Colorado.

Jadi, jika seorang individu ingin turunkan kadar kolesterol, mereka dapat mengganti sarapan   lemak jenuh seperti bacon, sosis, krim keju, dan mentega dengan lemak tak jenuh yang menyehatkan jantung.

Rouse merekomendasikan lemak tak jenuh tunggal dari makanan seperti alpukat dan selai kacang  yang dapat membantu mengurangi kolesterol LDL yang tidak baik sekaligus meningkatkan kolesterol HDL yang bermanfaat.

Jika telur menjadi pilihan sarapan, telur tetap sesuai dengan diet yang menyehatkan jantung.

Telur dapat diolah dengan minyak yang kaya akan lemak tak jenuh, seperti minyak zaitun, bukan mentega atau minyak goreng, kata Rose-Francis.

4. Aktivitas Fisik

Memulai hari dengan sarapan sehat bukanlah satu-satunya hal untuk turunkan kolesterol.

Aktivitas fisik dapat memengaruhi kadar kolesterol secara positif, dan memperkuat jantung Anda saat Anda melakukannya.

Faktanya, penelitian telah menemukan bahwa olahraga teratur dapat menurunkan kolesterol LDL dan lemak yang tidak baik dalam darah, yang dikenal sebagai trigliserida, sekaligus meningkatkan manfaatnya.

Rekomendasi terbaik adalah  150 menit olahraga intensitas sedang setiap minggu.

Jadi, lakukan aktivitas fisik 20 hingga 25 menit aktivitas fisik setiap pagi. Untuk pemula, jalan kaki ringan 20 menit akan sangat membantu.

5. 10 Menit Menenangkan Pikiran

Stres kronis karena bunyi notifikasi ponsel dan fokus pada laptop yang terus-menerus sangat mengganggu dan berdampak buruk pada kesehatan terutama jantung.

Stres juga dapat mendorong tubuh kita melepaskan hormon stres seperti kortisol dan adrenalin.

Jika hal itu terjadi sesekali, itu bukan masalah besar. Namun, jika sudah menjadi kebiasaan, badai hormon ini dapat meningkatkan kadar kolesterol.

Luangkan sepuluh menit untuk relaks,  bernapas dalam-dalam, bermeditasi, menulis jurnal, melakukan yoga, atau menyeruput secangkir teh dengan tenang untuk menenangkan diri.

Intinya, tak perlu cara rumit turunkan kolesterol asal perubahan bertahap dapat terus konsisten.

Mulailah hari Anda dengan olahraga ringan sebelum  sarapan dengan makanan kaya serat larut serta sedikit lemak tak jenuh.