Pengerjaan Longsoran di Jalan BJBJ Capai 50 Persen, Ditargetkan Rampung Sebulan Lagi

BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com – Pemerintah Kota Balikpapan terus mempercepat penanganan longsoran di Jalan BJBJ Asnawi Arba’in. Proyek yang telah berjalan selama sekitar satu bulan ini kini menunjukkan progres signifikan, dengan capaian pekerjaan di atas 50 persen.
Wakil Wali Kota Balikpapan Bagus Susetyo saat meninjau langsung lokasi proyek, menyampaikan bahwa pekerjaan penanganan longsor ditargetkan rampung dalam satu bulan ke depan.
“Menurut laporan dari kontraktor dan konsultan supervisi, insya Allah pekerjaan ini bisa selesai dalam satu bulan ke depan. Saat ini struktur fondasi atau modasi sudah selesai, tinggal pembuatan balok BIM di bagian atas,” ujar Bagus, Senin (19/5/2025).
Proyek ini menggunakan anggaran Belanja Tidak Terduga (BTT) sebesar Rp1,9 miliar. Wali Kota menjelaskan bahwa penggunaan dana BTT dipilih sebagai langkah cepat dan responsif, mengingat jika mengandalkan mekanisme anggaran normatif, prosesnya akan memakan waktu lebih lama dan berisiko memperparah kondisi longsoran.
“Usulan dari Dinas Pekerjaan Umum kami tindak lanjuti, dan difasilitasi melalui BTT. Kalau menunggu anggaran normatif, bisa lebih lama dan kondisi longsor bisa semakin membahayakan,” tegasnya.
Ia juga menekankan pentingnya percepatan proyek ini mengingat lokasi longsoran berada di jalur lalu lintas yang cukup padat, terutama di pagi dan sore hari.
“Longsoran ini cukup mengganggu aktivitas lalu lintas. Jangan sampai membahayakan pengguna jalan. Pemerintah Kota Balikpapan tetap akan responsif terhadap situasi yang berkaitan dengan kenyamanan dan keselamatan warga,” katanya.
Sebagai langkah antisipasi, saat ini arus lalu lintas di lokasi proyek dibuka satu jalur. Ia pun mengimbau masyarakat agar berhati-hati dan bersabar selama proses perbaikan berlangsung.
“Untuk pengguna jalan, mohon bersabar dan hati-hati, karena saat ini hanya satu jalur yang bisa digunakan. Tapi kami pastikan jalan utama akan kembali seperti semula, lengkap dengan perkerasan aspal dan drainase,” tutupnya.
Proyek ini diharapkan dapat selesai tepat waktu dan memberikan dampak positif bagi kelancaran lalu lintas serta keselamatan pengguna jalan.***
Editor : Ramadani
BACA JUGA