Top Header Ad

2024 Kunjungan Wisatawan Mancanegara Capai 13,9 Juta Jiwa, Ciptakan 25 Juta Lapangan Kerja

Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana / laman Pariwisata
Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana / laman Pariwisata

JAKARTA, Inibalikpapan.com – Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana menyatakan, sektor pariwisata memiliki peran  sebagai motor pertumbuhan ekonomi sepanjang tahun 2024.

“Tahun 2024, Indonesia mencatatkan 13,9 juta kunjungan wisatawan mancanegara, lebih dari 1 miliar perjalanan wisatawan nusantara, dan menciptakan lebih dari 25 juta lapangan kerja. Hal ini mencerminkan kontribusi nyata sektor pariwisata terhadap perekonomian dan kesejahteraan bangsa,” kata Widiyanti dalam siaran persnya.

Menurutnya, Kementerian Pariwisata telah mengarahkan pembangunan pariwisata ke arah yang lebih ramah lingkungan dan berbasis masyarakat, dengan memaksimalkan 5 program unggulan. 

Pertama, melalui Gerakan Wisata Bersih., dengan menekankan pentingnya keberlanjutan dan penanganan isu sampah, untuk mencegah dampak negatif yang kerugiannya bisa mencapai 3% dari devisa pariwisata. 

Gerakan Wisata Bersih mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk beraksi; melalui pembentukan satuan tugas, penanganan langsung di destinasi, penanaman kesadaran, dan koordinasi sistem pengelolaan yang lebih efektif.

BACA JUGA :

Kedua, dengan memanfaatkan digitalisasi melalui program unggulan Tourism 5.0, yakni dengan pemanfaatan kecerdasan buatan, untuk pemasaran yang luas, terarah, dan berkualitas berorientasi wisatawan.  

Ketiga, pengembangan wisata bahari, gastronomi, dan wellness melalui program Pariwisata Naik Kelas. Kementerian Pariwisata mendorong transformasi kualitas destinasi dan produk wisata, hingga sektor pariwisata secara keseluruhan.

“Pariwisata yang berkelanjutan sudah sepantasnya tidak hanya mengutamakan jumlah kunjungan, tetapi juga mengedepankan pengalaman berwisata yang bermakna dan kemakmuran bagi masyarakat,” jelasnya

Selanjutnya Kementerian Pariwisata juga berkomitmen memperkenalkan Indonesia secara lebih strategis sekaligus mengoptimalkan dampak ekonomi dari penyelenggaraan event yang memiliki efek multiplier tinggi, melalui program Event dengan Intellectual Property Indonesia.

Terakhir, Kementerian Pariwisata juga terus mendorong pengembangan lebih dari 6.000 desa wisata, yang ada di seluruh Indonesia melalui pembinaan masyarakat dan penguatan kapasitas lokal.

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses